Bupati Minsel Ingatkan OKP Hindari Keretakan, FDW: Berikan Ide Pembaharuan dan Strategis

Minsel143 views

AMURANG, JURNAL6.COM
Bupati Minahasa Selatan (Minsel), Franky Donny Wongkar, ikut menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) ke-V Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Minsel.

Musda KNPI ini dibuka pada Sabtu (27/11/2021) di Hotel Sutan Raja, di Jalan Trans Sulawesi, Kelurahan Pondang, Kabupaten Minsel, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Wakil Bupati Minsel Petra Yani Rembang, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Minsel dan beberapa tokoh masyarakat, hadir dalam kegiatan itu 

Seluruh Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) yang mendapat mandat, ikut hadir dalam Musda KNPI Minsel.

Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar, dalam sambutannya, mengatakan, peranan generasi muda sangat dibutuhkan untuk memberikan ide pembaharuan dan ide strategis.

“Peranan generai muda diharapkan memberikan ide pembaharuan, memberikan ide strategis, karena pada dasarnya generasi muda memiliki  idealisme yang tinggi,” kata Franky Wongkar.

Bupati yang dipilih mayoritas warga Kabupaten Minsel ini mengharapkan agar Musda berjalan dengan baik.

“Jangan sampai ada gesekan ataupun konflik. Olehnya kehadiran pemerintah dalam acara pembukaan ini, berharap agar menghindari keretakan. Dan para peserta musda yang mendapatkan mandat dari OKP masing-masing bisa menjaga kerukunan,” ajak Franky Wongkar.

Dikatakannya juga agar semua OKP mendukung siapapun yang akan terpilih nanti.

“Siapapun yang terpilih itulah yang terbaik karena dipilih sesuai mekanisme,” tandasnya.

Franky Wongkar, juga mengajak peserta Musda ke-V KNPI Minsel untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dan mendukung program percepatan vaksinasi.

“Mari kita semua para peserta Musda ke-V KNPI Minsel untuk mematuhi prokes Covid-19 dan mendukung program percepatan vaksinasi di Minsel,” ucapnya

Musda KNPI) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) ini akhirnya deadlock.

Menurut karteker Bendahara KNPI Minsel, Henli Tuela, Musda diskors karena pertimbangan kondusifitas kegiatan di saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 di Minsel.

“Alasan diskors karena kesepakatan antara panitia, pihak kepolisian dan manajemen hotel, karena menghormati masa PPKM,” kata Henly Tuela Minggu (28/11/2021).

“Untuk menghindari situasi yang tidak kondusif dan waktu pelaksanaan serta keputusan pimpinan sidang,” imbuhnya.

Soal kelanjutan Musda KNPI Minsel, Henly mengatakan masih menunggu pemberitahuan Musda KNPI Provinsi Sulawesi Utara.(csr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *