MANADO,JURNAL6.COM- Wakil rakyat yang berkantor di gedung DPRD kota Manado khususnya Komisi II, kembali menerima aspirasi rakyat.
Kali ini, para tenaga harian lepas (THL) yang bertugas di wilayah Kecamatan Bunaken Darat mengadu soal gaji mereka yang belum terbayarkan dari Juni hingga Desember 2020 (7 bulan), Kamis (21/1/2021).
Menurut beberapa THL, mereka dijanjikan bahwa gaji mereka selama 7 bulan kerja akan dilunasi secara bertahap.
“Yah selama itu kami terus masuk bekerja. Karena kami dijanjikan pak camat akan segera melunasi gaji yang tertahan. Awalnya gaji kami dipotong karena ada penggeseran anggaran di dana Covid-19. Namun, seiring berjalannya waktu, pak Camat beralasan bahwa tahun ini tidak ada anggaran karena APBD-P tidak diketuk,” kata Muhammad salah satu THL Kecamatan.
Menanggapi polemik tersebut, Wakil Ketua Komisi II DPRD Manado, Hengky Noch Kawalo , bersama Ridwan Marlian dan Abdul Wahid Ibrahim mengatakan, akan segera memanggil Camat Bunaken Darat guna mencari solusi terkait gaji yang tak terbayarkan.
“Kami sudah mendengar aspirasi mereka (THL) sebenarnya ini adalah rana komisi I, namun karena mereka (Komisi I) sedang melaksanakan agenda Turlap, jadi kami sebagai wakil rakyat menerima aspirasi ini. Dan besok, kami akan memfasilitasi Camat dan para THL ini. Dan yang pasti ini harus dibayarkan, karena ini menyangkut nasib orang telah bekerja, langkah pemerintah kota harus bijak kalo terkait soal pembayaran gaji. Karena ini mereka yang rekrut, mereka yang mengusulkan anggaran,”koar Kawalo.
Anggota Fraksi PDIP ini juga menambah kan, Pemerintah Kota seharusnya mencari solusi jika gaji THL tidak terbayarkan.
“Kalo terkait belum terbayarkan, pemerintah harus cari solusi, kasihan mereka yang sudah bekerja selama 6-7 bulan. Dan Camat harus bertanggung jawab begitu juga dengan Wali Kota Manado. Dimana hati nurani pemerintah,” pungkasnya
(Rogam)
