Mr X Korban Tewas Tabrakan dan Terbakar di Lakalantas Tanjakan Munte Diduga Pegawai BPN Kabupaten Minahasa Selatan

Berita Utama, Minsel3,789 views

Amurang, Jurnal6.com

Empat korban tabrakan maut di jalan tanjakan Desa Munte, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), dikabarkan sudah ada titik terang.

Korban terakhir yang diidentifikasi, diduga bernama Hanny Tulandi, pegawai Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Minsel.

Informasi ditemukannya salah satu korban yang sempat tidak dikenal, langsung tersiar di media sosial. Kepala BPN Minsel, Deany Keintjem dalam postingannya, menyatakan bahwa dia berharap bukan Hanny Tulandi korban tabrakan dan mobil terbakar di tanjakan Munte pada Rabu (8/3/2023).

Hingga siang ini, meja kerja Hanny di BPN Kabupaten Minsel masih kosong. Bahkan, Kepala BPN Minsel pun mengupload foto Hanny yang diduga menjadi korban lakalantas maut itu.

Keempat korban tabrakan dan terbakar itu memang tidak bisa lagi dikenali. Sebab, seluruh tubuh mereka hangus terbakar. Bagian kepala para korbanpun tinggal tengkorak.

Diberitakan sebelumnya, terjadi tabrakan di tanjakan Munte, jalan Trans Sulawesi, yang melibatkan 1 unit truk pengangkut BBM dan 2 mobil roda 4 jenis Avansa.

Usai bertabrakan, ketiga mobil itu langsung terbakar. Upaya warga mengeluarkan para korban yang masih terjebak di dalam mobil gagal karena apinya cepat membesar.

Saat dievakuasi, ketiga korban belum langsung dikenali. Korban Maykel Sagai dikenali karena dia sendiri yang mengendarai mobil miliknya, sedangkan korban ibu dan anak, yakni Amelia Violeta Yalestya (31) warga Desa Manembo-Nembo Atas Kota Bitung Elvino Zayyan Manabung (5 bulan), dikenali dari informasi warga bahwa mereka salah satu penumpang di mobil taksi gelap yang mengalami kecelakaan.

Satu korban terakhir, belum diketahui hingga siang tadi (Kamis, 9/4/2023). Baru sekira pukul 11.30 Wita, informasi beredar bahwa korban yang awalnya tidak teridentifikasi itu adalah Hanny Tulandi.(csr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *