Pelayanan RS Kandow Diminta Profesional, Braien Waworuntu : Jangan Lagi Ada Keluhan Masyarakat

Jurnal6 Manado – – Keluhan masyarakat terkait pelayanan Rumah Sakit Prof RD Kandou Manado terus dilontarkan dan sempat viral di media sosial.

Sejumlah kasus yang terjadi baru-baru ini viral di media sosial seorang ibu hamil yang meninggal serta anak remaja yang dinyatakan meninggal dengan status Positif Covid-19 menuai protes dari keluarga.

Lewat postingan di media sosial banyak masyarakat sangat menyesalkan pelayanan pihak RS Kandou yang dinilai telah melakukan pembiaran atau tidak dilakukannya pelayanan yang maksimal.

Kasus tersebut mendapat perhatian serius Ketua Komisi IV DPRD Sulut Braien Waworuntu.

Dirinya berharap bahwa para nakes di RS Kandou harus bekerja profesional memberikan pelayanan terbaik bagi pasien serta transparan dalam memberikan penjelasan kepada keluarga agar kejadian tersebut tidak terjadi di kemudian hari apalagi rumah sakit tersebut yang sering menjadi sorotan masyarakat.

“Tentunya apabila hal tersebut dilakukan dengan baik, profesional serta transparan saya rasa tidak ada komplain dari keluarga pasien, jangan sampai ada keluhan lagi dari masyarakat. Memang harus juga diakui kasus positif covid-19 di Sulut membuat para nakes sedikit kewalahan menangani para pasien. Tapi jangan sampai mengurangi profesionalisme dalam bekerja, karena hal ini menyangkut nyawa seseorang,” tandas Politisi Partai NasDem ini, Jumat (6/8/21)

Lanjut Braien, situasi bangsa Indonesia khususnya Sulawesi Utara saat ini sedang diperhadapkan dengan wabah covid-19 dan yang menjadi garda terdepan adalah para tenaga kesehata baik di rumah sakit maupun di beberapa fasilitas kesehatan lainnya. Tuntutan besar ini harus dibarengi dengan kinerja yang mempuni, karena pemerintah pusat maupun daerah berupaya memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat.

“Saya mendesak pihak RS Kandou untuk melakukan pembenahan secepatnya dari segi pelayanan dan kinerja. Hal itu yang menjadi tuntutan publik. Jangan sampai seperti pribahasa ‘Nila Setitik, Rusak Susu Sebelanga’,” tegas BW sapaan akrabnya.

Disisi kain legislator Dapil Minahasa-Tomohon ini menambahkan komisi IV DPRD Sulut akan segera memanggil pihak RS Kandou untuk dimintai penjelasan.

“Kalau perlu, kami komisi IV akan agendakan untuk turun langsung ke RS Kandou, hdup ini harus jadi berkat, pelayanan tenaga medis untuk menyembuhkan orang adalah bentuk pelayanan kepada Tuhan,” kuncinya.(stem)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *