MANADO,JURNAL6.COM- Meskipun di DPR-RI , Partai Demokrat telah menjadi oposisi dengan Pemerintah Pusat, lain pula Demokrat di Kota Manado. Pasalnya fraksi Partai Demokrat di DPRD kota Manado siap mengawal Dana Lansia yang akan ditata dalam APBD Kota Manado Tahun Anggaran 2022 produk Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota dr Richard Sualang pada Pilwkao lalu diusung oleh PDIP yang tentunya harus disetujui oleh kalangan eksekutif dilembaga DPRD Manado.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua DPC-Partai Demokrat Kota Manado yang juga Wakil Ketua DPRD Manado, Noortje Van Bone, Kamis (05/72021)
Menurut Van Bone yang juga wakil ketua I DPRD, saat ini Pemkot Manado sudah menyodor kan KUA-PPAS dibAPBD 2022 Kota Manado kepada pihak DPRD kota Manado. “Dana lansia yang disodorkan khusus bagi mereka yang benar-benar tidak mampu. Artinya, minus lansia yang menerima pensiun baik pensiunan PNS maupun BUMN,” ujar NVB, sapaan akrab Noortje Van Bone.
Lebih jauh kata Srikandi yang sarat dengan pengalaman ini menegaskan, program dana lansia juga sudah menjadi visi-misi Walikota Andrei Angouw dan Wawali Manado dr Richard Sualang. “Program pak Walikota dan Wawali yang menyentuh kebutuhan masyarakat harus dikawal oleh semua fraksi Domokrat,” tegas mantan Ketua DPRD kota Manado ini.
Van Bone yang pernah menjabat sebagai salah satu pimpinan sidang pada Munas Demokrat di Jakarta ini, kami berharap para lansia tetap bersabar terhadap bantuan dari pemerintah Kota Manado yang akan ditata pada APBD 2022 nanti. “Partai Demokrat sangat konsisten terhadap perjuangan rakyat sehingga program pemerintah yang berkaitan dengan bantuan kepada masyarakat akan ditindaklanjuti oleh seluruh anggota fraksi. Dan ini harus dilaksanakan, ” pungkas wanita bertangan dingin yang memegang jabatan strategis di perusahaan orang terkaya nomor 3 di Indonesia ini.
(ROGAM)
