MANADO,JURNAL6COM- Rumah Dinas (Rudis) Walikota Manado yang terletak di Kelurahan Bumi Beringin Kecamatan Wenang tepatnya di jalan CH Taulu terkesan “Angker” dan tak ditinggali pemilik.
Pasalnya, sampai saat ini Rumah Dinas (Rudis) yang dibangun dengan Anggaran APBD Kota Manado itu, sampai saat ini tidak ditempati oleh Walikota Manado Andrei Anggouw.
Bukan apa- apa, itu dikarenakan Rumah Dinas (Rudis) bergaya dan struktur model lama itu, saat ini kemungkinan besar sedang dalam tahap renovasi baik dari sisi interior maupun eksterior.
Bukan cuma itu saja, belum ditempatinya rumah dinas itu dikarenakan situasi dan kondisi Rumah Dinas Walikota itu memang kelihatan “Angker” dan “Berdedemit” sehingga tak ditingalli oleh pejabat Walikota.
“Rudis ini sudah lama tidak ditempati oleh pejabat Walikota, tapi torang tetap kaseh bersih kong ada orang jaga disini,” ucap sejumlah pekerja Senin (02/08/2021)
Pun dari informasi sejumlah warga yang berdomisili di area seputaran Rudis Walikota bahwa, kalau malam hari kedengaran seperti ada orang yang mengacak- ngacak diarea dapur . Apalagi, rumah dinas itu sudah banyak yang di tempati oleh pihak keluarga Walikota terdahulu dari jaman ke jaman dan sekarang sebagian besar mereka sudah meninggal dunia.
“Rumah Dinas Walikota memang terkesan angker. Dan harus secepatnya direnovasi agar bentuk dan struktur bangunan tampak lebih bagus dari luar karena cuma torang pe rumah dinas Walikota yang bermodel lama ,” koar warga setempat.
Sementara itu Walikota Manado Andrei Angouw , memang belum menempati Rumah Dinas (Rudis) yang terletak dibilangan Kelurahan Bumi Beringin Kecamatan Wenang tersebut. Bahkan mobil Dinaspun sampai saat ini, masih mengunakan mobil pribadi yang berplat 1A. Sedangkan mobil Dinas Walikota yang dipakai oleh rejim terdahulu sudah dikembalikan dan terparkir rapi di halaman samping Kantor Walikota tepatnya di area parkiran mobil.
“Mobil Walikota yang lama masih terparkir, mungkin akan diperbaiki atau dilelang ,” koar sejumlah THL di bagian Perlengkapan Manado.
Terry Umboh, pengamat pembangunan dan politik berkoar, kalau memang Rumah Dinas (Rudis) yang dibangun dengan uang rakyat tidak mau ditempati lebih baik dibongkar saja.
“Bongkar jo kalo so Nemau mo tempati, apalagi setiap tahun ada anggaran yang dialokasikan untuk renovasi ataupun pemeliharaan rumah dinas tersebut” pungkasnya.
Sementara itu ,saat akan dikonfirmasikan dengan Kepala Bagian (Kabag) Perlengkapan yang khusus membidangi penyedia kebutuhan sarana dan prasarana rumah dinas Walikota dan Wakil Walikota Achied Lumentut, sudah tak bisa dikonfirmasi karena jabatan Kabag Perlengkapan kini sudah digantikan oleh pejabat yang baru.
“Kabag perlengkapan sudah mengundurkan diri . Dan torang dapa info so ibu Carla yang Plh,” ungkap beberapa Kabag yang enggan namanya dipublish .
(ROGAM)
