MANADO,JURNAL6.COM- Konstelasi siapa sosok yang bakal menduduki posisi strategis sebagai Direktur di jajaran PD Pasar Manado, perlahan tapi pasti mulai terkuak.
Informasi yang diperoleh media online ini, ada banyak nama-nama beken pengurus DPC-PDI-P di Kota Manado bahkan para militansi yang memiliki kualified serta disiplin ilmu yang mumpuni bakal duduk di jajaran Direksi PD Pasar Manado.
Data yang diperoleh, khusus dewan Direksi di PD Pasar akan diisi oleh para profesional dan pengurus serta kader partai yang berjuang bersama hingga memenangkan pasangan Walikota dan Wakil Walikota Manado terpilih Andre Angouw dan Richard Sualang.
Sebut saja nama -nama besar dan memiliki kualified seperti, Tonny Rawung, Allen Rantebua, Markho Tampi serta Pingkan Theresia Nuah adalah para pengurus serta kader partai yang bakal mengisi struktur dewan Direksi di PD Pasar Manado.
“Yach,sepertinya nama-nama inilah yang bakal menghiasi jajaran Direksi di PD Pasar Manado,” ucap salah satu pengurus partai berlambang moncong putih ini.
Menurut mereka, meskipun sudah ada nama-nama para calon direksi di PD Pasar Manado, namun semua itu tergantung siapa yang disukai oleh Walikota dan Wakil Walikota Andre Angouw dan Richard Sualang. Dan tentunya mereka akan menempatkan figur yang berkompeten di jajaran Direksi PD Pasar. Apalagi, di PD Pasar ini banyak persoalan pelik serta rumit bingitz , sehingga banyak pejabat yang berurusan dengan pihak berwajib bahkan harus masuk ke liang jeruji besi.
“Sepertinya , Walikota dan Wakil Walikota terpilih, so ada orang yang dorang persiapkan untuk menempati posisi bagus di PD Pasar Manado. Apalagi, gaji dan tunjangan di perusahaan yang terletak dibilangan Pasar Pal 2 itu terbilang besar, dasyat dan menakjubkan,” koar mereka.
Data dilapangan menyebutkan, sosok yang akan menduduki posisi tersebut adalah mereka yang terbilang profesional agar perusahaan akan menjadi kuat serta memberikan kontribusi lewat (PAD) dan (CSR) kepada pemerintah dan masyarakat sekitar.
Bukan hanya itu saja, PD Pasar Manado ditahun 2021 harus sesuai harapan Pemerintah Pusat dan memiliki sertifikat (SNI) yang didalamnya para pedagang dan pembeli akan merasa nyaman, aman, tidak berbau, berbecek serta akses keluar masuk dan memiliki lahan parkir representatif.
“Direksi yang baru nanti adalah mereka yang mampu melihat dengan jeli semua persoalan dilapangan . Agar persoalan kemarin tidak terjadi lagi ditubuh perusahaan tersebut,”ucap mereka Sementara itu salah satu Srikandi PDI-P yang juga mantan Anggota Dewan Kota Manado Pinkan Theresia Nuah, saat dimintai keterangan mengatakan, bukan hanya itu saja, management perusahaan di (PD) Pasar harus dikelolah dengan baik bahkan seprofesional mungkin diikuti dengan (SOP) agar sistim bisa tercipta sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan pelayanan bagi masyarakat dan pedagang disemua pasar tradisional .
“Ini harus dilakukan bagi siapapun yang akan menduduki jabatan tersebut,” koar Pingkan yang terkenal getol mengkritisi Perusahaan Daerah tersebut.
Lebih jauh kata Srikandi yang memegang jabatan sebagai Ketua Badan Pengembangan Perekonomian Masyarakat di Kota Manado ini, siapa saja kader partai maupun dari kalangan profesional yang akan menduduki posisi itu,mereka harus mampu menjalankan amanah masyarakat dan pedagang untuk menata perusahaan tersebut agar lebih baik dan mengsejahterah kan pelayanan masyarakat
“Semua kader partai berpeluang dan harus siap ditempatkan dimana saja,” tegas Nuah.
Sementara itu beberapa kader partai dan masyarakat mengatakan, kader partai seperti ibu Pinkan Theresia Nuah kalau diperkenan Tuhan dan pimpinan, sangat berpeluang dan bisa menjabat beberapa posisi Direksi di PD Pasar Manado ataupun BUMD lainya. Dimana, Srikandi ini merupakan sosok yang dikenal tegas saat menjabat dan menjalankan fungsinya sebagai Anggota Dewan periode 2014-2019
“Kalau kinerja ibu Pinkan selama menjadi Anggota Dewan patut diberi apresiasi. Selain tegas mengkritisi persoalan masyarakat khususnya PD Pasar sehingga berbuah manis. Dan kritikannya selalu tepat sasaran, sehingga Perusahaan ini harus secepatnya berbenah diri,” pungkas sejumlah politisi lintas partai dan para pedagang di pasar tradisional.
(Rogam)
