Sekilas Sejarah PDI-Perjuangan

Oleh : Fery Sangian Ssos

Sejarah singkat PDI di dirikan 10-1-1973 merupakan fusi dari 5 Parpol : 1 PNI(Partai Nasional Indonesia) 2.PARKINDO(Partai Kristen Indondesia) 3.Partai Murba(Musyawarah org banyak) 4.IPKI(Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia) 5.Partai Katolik:
Perjalanan sejarah PDI/PDI Perjuangan penuh dinamika,romantika hingga tragedi.
Tgl 27-2-1970. 5 Parpol yg di fusikan laksanakan rapat penentuan nama Partai ada 3 alternatif nama partai :
1.Partai Demokrasi Pancasila.
2.Partai Demokrasi Pembangunan.
Partai Demokrasi Indonesia.
Akhirnya di sepakati PARTAI DEMOKRASI INDONESIA.
Deklarasi Fusi 10-1-1973 di tanda tangani oleh Pimpinan Parpol : 1.PNI oleh M.H. Isnaini dan Abdul Madjid: PARKINDO ALEXANDER WENAS dan Sabam Sirait :PARTAI KATOLIK Beng Mang Rey Say dan FX Wignyosumarsono: PARTI MURBA: Murbantoko dan RJ Pakan: IPKI Ahmad Sukarmadidjaja dan Drs M.Sadri.
Disepakati Ketum DPP PDI M.H Isnaini dan Sekjen Sabam Sirait.
Thn 1986 Ketum PDI Drs Suryadi mendekati dan mengajak Keluarga bung Karno bergabung bersama PDI, Megawati Sukarnoputri dan Guruh Sukarnoputra dgn bergabungnya Keluarga Bung Karno dan menjadi angg DPR RI PDI Berhasil menaikan perolehan kursi ketambahan 16 kursi d DPR RI Pemilu 1987.
Pemilu 1992 Kursi PDI Makin meningkat menjadi 56 kursi.
Peningkatan kursi PDI di Parlemen oleh Pemerintah ORBA merasa gerah(tidak nyaman).
Pd 2-6 Desember 1993 Kongres Luar Biasa PDI di Asrama Haji Sukolilo. Megawati Sukarnoputri di pilih 256 suara dari 305 hak pilih dlm kongres.
Keterpilihan Megawati Sukarnoputri secara defacto pd kongres membuat Presiden Suharto/ORBA tdk nyaman pd KLB Surabaya Ketua Panitia Latif Pudjosakti menjadi boneka Cendana tdk mensahkan keterpiliahan Megawati di setting lah pemadaman aliran listrik. Megawati dgn Mikrophone berpidato dgn lantangnya bhw. “Dunia dan Rakyat Indonesia” telah menyaksikan demokrasi di Indonesia dgn terpilihnya “saya Megawati Sukarnoputri” sbg Ketum PDI mari kita bangun Indonesia yg berbudaya.
Keterpilihan Megawati Sukarnoputri sbg Ketum DPP PDI Periode 1993-1998, Blm di akui juga oleh Pemerintah ORBA akhirnya di lanjutkan MUNAS PDI 22 Desember 1993 di Jakarta agenda menetapkan Megawati Sukarnoputri sbg Ketum DPP PDI
Pemerintah ORBA tdk berhenti menggoyang terus PDI melalui Kongres PDI di Medan dgn terpilih Drs Suryadi sbg Ketum DPP PDI yg di akui oleh Pemerintah ORBA.
Bulan Juli 1996 terjadi mimbar bebas di mana” di Sekretariat PDI Jln Diponegoro 58 Jakarta menjadi pusat perhatian Pemerintah/ABRI di saat itu.
Mimbar bebas oleh Mahasiswa/Tokoh Masyarakat/LSM anti status Quo dan anti ORBA silih berganti lakukan pidato politik. Menentang ORBA.
Puncaknya 27-7-1996 terjadi penyerbuan dgn sandi “KUDATULI” sekretariat DPP PDI dan terjadi pertumpahan darah sejumlah aktivis meninggal dan hilang di telan bumi.
Thn 1996 Ibu Megawati Sukarno Putri menggugat Pemerintah ORBA dan Suryadi(Ketum DPP PDI versi Pemerintah).
Beberapa daerah menggugat di Pengadilan, salah satunya Provinsi Sulawesi Utara.
Proses peradilan Kuasa hukum Megawati Sukarnoputri(Ketum PDI memiliki legitimasi organisasi) di kuasakan kpd Lembaga Bantuan Hukum Manado yg di Ketua Bung FRANGKY DONNY WONGKAR.SH. dlm proses peradilan Majelis hakim Ketua Hakim Soleiman Ruru SH, Zakarias SH dan…. Putusan pengadilan di menangkan oleh Megawati Sukarnoputri (Ketum PDI PDI yg sah).
Pemilu 1997 PDI Pro Megawati Golput.
Thn 1998 PDI Pro Megawati(Promeg) di Bali di sepakati PDI Pro Megawati akan ikut Pemilu 1999 dgn nama Partai dan simbol partai di berikan hak Proregatif kpd Megawati Sebagai Ketum DPP. Utk menentukan.
DIRGAHAYU PDI Perjuangan 1973 – 2021

PDI Perjuangan Jaya.
PDI Perjuangan Menang

(Rogam)



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *