Amurang, Jurnal6
Keputusan Pemerintah, DPR, KPU, Bawaslu dan DKPP RI melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 9 Desember 2020, mendapat dukungan banyak partai politik. Dinilai, penetapan Tanggal 9 Desember telah mengakomodir masukan semua parpol di Indonesia.
Wakil Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo Minahasa Selatan (Minsel), Meyvo Rumengan mengatakan, keputusan pemerintah dan lembaga negara itu, telah membuat roda politik Indonesia terus bergerak kendati di tengah pandemi Covid-19.
“Ini adalah harapan seluruh rakyat Indonesia, termasuk Partai Perindo Minsel. Roda politik dan pemerintahan harus terus bergerak, tidak boleh berhenti. Tentunya dengan mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan,” terang suami dari anggota DPRD Minsel, Jaclyn Koloay itu.
Menurut dia, paksanaan Pilkada serentak pada 9 Desember, adalah keputusan tepat.
“Dalam hal ini, tidak ada yang dirugikan. Semua kepentingan parpol sudah terakomodir,” imbuhnya.
Hanya saja, pada pelaksanaan tahapan dan hari pencoblosan nanti, Rumengan meminta pemerintah untuk mengeluarkan protokolnya.
“Harus ada protokol pelaksanaan mulai dari tahapan hingga pada hari H nanti. Jadi, harus sesuai protokol kesehatan. Kecuali, jika Covid-19 sudah dapat teratasi dengan vaksin atau obat,” tandasnya.(rul mantik)
