Pemkot Wujudkan Kota Rama Air, Perbaikan Drainase di Genjot

MANADO,JURNAL6.COM- Pemerintah Kota (Pemkot) Manado berkomitmen mewujudkan tema RKPD tahun 2020. Yakni kota ramah air. Dikatakan Wali Kota Dr GS Vicky Lumentut, hal tersebut merupakan turunan visi Manado Kota Cerdas 2021 RPJMD Kota Manado, yang merupakan program utama dirinya dan Wakil Wali Kota Mor D Bastiaan.

“Kita mulai dengan menyiapkan drainase yang baik. Terutama di tempat yang rawan genangan saat hujan. Sehingga, ketika masuk musim penghujan, air akan mengalir di tempatnya, dan tidak masuk lagi ke pemukiman,” ungkapnya.

Sementara itu, dikatakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Manado Dr Bart Assa, pihaknya sementara menggenjot pembangunan drainase. Salah satunya di Kelurahan Taas, Kecamatan Tikala.  Menurutnya, pembangunan jenis saluran seperti ini, secara bertahap akan terus dilakukan di setiap daerah rawan banjir dan genangan. Sehingga mengurangi debit genangan yang semakin parah menggenangi daerah tersebut setiap tahunnya. “Selama ini wilayah genangan Taas sulit dengan cepat disurutkan airnya. Terutama ketika intensitas curah hujan cukup tinggi. Karena wilayah ini terletak pada daerah cekungan lembah yang sudah dipenuhi dengan permukiman. Tetapi outlet-outlet drainasenya sangat, kecil karena lahan aliran alamnya telah didominasi oleh bangunan-bangunan jalan lingkungan,” jelasnya.

Lanjutnya, desain saluran outlet drainase di Kelurahan Taas yang bermuara ke sungai Sawangan. Sehingga perlu dibuat dengan luas penampang basah yang cukup besar (200 cm x 180 cm).  “Mengambil sebagian jalan, tetapi tidak mengurangi lebar jalan. Dengan konstruksi cantilever yang diperkuat dengan tiang kolom dan balok. Sehingga bisa menahan berat sendiri pelat lantai jalan dan kendaraan di atasnya. Dan dengan sistem saluran masih tetap semi terbuka. Agar mengalirkan debit air yang lebih besar,” pungkasnya

(ONAl)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *