Peserta Paskibraka Tak Dapat Uang Makan dan Transport, Disdikpora Minsel Disorot

Minsel298 views

Amurang, Jurnal6
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), kembali disorot. Penanganan tim Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka (Paskibraka) jadi penyebab. Keluhan ini menambah panjang deretan masalah penanganan tim Paskibraka dalam beberapa tahun terakhir.

Teranyar, ‘suara sumbang’ terlontar dari orang tua peserta Paskibraka. Tidak adanya uang transport dan uang makan untuk peserta dinilai menyusahkan orang tua. “Sudah dua hari ini anak-anak kami memulai tahapan latihan, namun uang makan dan uang transport kami tanggung sendiri,” aku salah satu orang tua peserta Paskibraka yang meminta namanya tidak dipublikasi.

Tidak hanya itu, namun peserta Paskibraka masih dibebani lagi dengan pembelian kaos untuk latihan. “Kami juga diminta untuk membeli kaos putih tangan panjang sebanyak dua buah untuk dipakai latihan. Topi juga disuruh untuk dibeli. Itu dengan uang kami sendiri,” imbuhnya.

Pembebanan uang transport, uang makan dan pembelian kaos latihan dengan uang sendiri, dinilai menyusahkan orang tua peserta Paskibraka. “Memang biayanya tidak terlalu besar. Tapi kan tidak setiap hari kami punya uang untuk membiayai latihan anak-anak kami. Apa memang tidak ada anggaran untuk latihan Paskibraka?” tukasnya.

Kepala Disdikpora Minsel, Fietber Raco ketika dimintai tanggapannya melalui massanger, belum memberikan jawaban. Hanya saja, diterima informasi bahwa ada anggaran ratusan juta yang dialokasikan dalam APBD untuk penanganan latihan Paskibraka.(rul mantik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *