Bupati Minsel Serukan Penggunaan Tumbler dan Pengurangan Penggunaan Styrofoam

Minsel536 views

Amurang, Jurnal6
Program pengurangan sampah plastik oleh Presiden Joko Widodo, mendapat dukungan banyak tokoh berpengaruh. Salah satunya Bupati Minahasa Selatan (Minsel), Christiany Eugenia Paruntu (CEP). Terbukti, banyak program CEP, sapaan akrabnya, yang bersentuhan langsung dengan program yang juga didukung banyak tokoh dunia, seperti Donald Trump dan Benyamin Natanyahu tersebut.

Di depan ratusan warga, CEP, sapaan akrabnya, menyerukan penggunaan tumbler. Tumbler adalah wadah tempat minum yang bisa diisi ulang dan bisa dibawa ke mana-mana. “Untuk mengurangi sampah plastik, saya ajak masyarakat untuk menggunakan tumbler penggati air kemasan. Sebab, ini lebih efisien untuk mengurangi sampah plastik dan praktis dibawa ke mana-mana,” seru CEP di depan pejabat daerah dan warga, dalam kegiatan peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) di Desa Arakan, Kecamatan Tatapaan, Senin (4/3/2019), kemarin.

Tidak hanya seruan penggunaan tumbler, CEP juga menyerukan pengurangan penggunaan styrofoam dalam penyiapan tempat makanan dalam acara yang melibatkan banyak orang. “Wadah seperti ini memberikan sumbangan sangat besar dalam menciptakan sampah yang sulit diurai. Sebab, sampah styrofoam dan plastik, membutuhkan waktu beberapa ratus tahun untuk dapat diurai. Hindarilah penggunaan palstik dan styrofoam sekali pakai,” tegasnya.

Peringati HPSN dengan membersihkan pantai.

Dijelaskan CEP, program pengurangan sampah, bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang bersih dan sehat. “Jika lingkungan kita bersih maka hidup kita sehat. Jika kita sehat, maka kita bebas untuk beraktivitas dan mengejar ilmu. Jika itu semua terealisasi, maka kehidupan masyarakat yang sejahtera, berdaya saing, hebat dan terdepan, akan semakin cepat terwujud,” terang CEP.

Bupati Minsel Christiany Paruntu di tengah warga Desa Arakan.

Program pengurangan sampah yang diserukan CEP, bukan hanya disampaikan lewat kata-kata, namun dia langsung action. Bersama masyarakat, CEP turun ke pesisir pantai dan mengangkat sampah yang dibuang orang dan yang terbawa arus.

Turut hadir dalam kegiatan itu, Kepala Balai Taman Nasional Bunaken Dr Fariana Prabandasari, Adrian Joppy Paruntu (AJP), James Arthur Kojongian, serta sejumlah pejabat Pemkab Minsel lainnya.(rul mantik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *