Sangihe, jurnal6.com
Dalam rangka menyongsong Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) yang jatuh pada 17 September 2025, Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Tahuna menggelar rangkaian kegiatan sosial yang dipusatkan di halaman kantor UPP Tahuna, Senin (8/9/2025).
Kegiatan tersebut meliputi bakti sosial, pemeriksaan kesehatan gratis, gerakan pangan murah (GPM), serta kerja bakti bersama insan perhubungan. Acara dibuka langsung oleh Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, S.E., M.M., dan turut dihadiri Wakil Bupati Tendris Bulahari, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), jajaran UPP Tahuna, kepala OPD, instansi vertikal, serta para undangan.
Plt Kepala Kantor UPP Kelas II Tahuna, Meifrid Palenewen, menjelaskan bahwa Harhubnas 2025 mengusung tema “Bhakti Transportasi untuk Negeri”. Menurutnya, tema ini diwujudkan dalam kegiatan sosial yang menyentuh langsung masyarakat, serta rangkaian lomba yang melibatkan insan perhubungan laut, darat, dan udara.
“Selain kegiatan sosial, kami juga melaporkan rencana tahun 2026 di mana UPP Tahuna mendapat alokasi dana untuk rehabilitasi fasilitas pelabuhan. Di antaranya perbaikan dermaga dan gudang di Pelabuhan Matutuang, rehabilitasi dermaga rakyat dan dermaga segmen 1 hingga 4, serta lapangan parkir di Pelabuhan Tahuna. Tahun ini juga tengah dilakukan studi rencana induk pelabuhan di Para, Kawio, dan Kawaluso,” ungkap Palenewen.
Sementara itu, Bupati Michael Thungari menekankan pentingnya sektor transportasi dalam mendukung pembangunan daerah, mengingat kondisi geografis Sangihe yang didominasi laut.
“Transportasi laut adalah tulang punggung distribusi barang, konektivitas antarwilayah, dan pendorong pertumbuhan ekonomi. Karena itu, peningkatan infrastruktur pelabuhan, digitalisasi layanan publik, hingga mitigasi risiko kecelakaan pelayaran harus menjadi prioritas,” tegasnya.
Bupati juga mendorong penguatan koordinasi lintas sektor, mulai dari UPP Tahuna, Kesyahbandaran, Basarnas, TNI AL, Polairud, hingga pihak swasta.
“Keberhasilan pembangunan sektor perhubungan tidak bisa dicapai sendiri oleh pemerintah daerah. Dibutuhkan sinergi dan kerja keras semua pihak,” kata Thungari.
Ia menutup sambutannya dengan apresiasi terhadap kegiatan UPP Tahuna yang dinilai bukan sekadar seremoni, tetapi berdampak langsung bagi masyarakat.
“Semoga momentum Harhubnas ini menjadi titik awal lahirnya inovasi, kolaborasi, dan perbaikan layanan publik di sektor perhubungan laut Sangihe,” pungkasnya.(Ady)
