MANADO,JURNAL6.COM
Euforia masyarakat kepada sejumlah Anggota DPRD di Kota Manado memang sangat berbeda. Buktinya, pemandangan menarik tampak saat Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Manado, Jeane Laluyan menggelar masa reses pertama Tahun 2022 di Kelurahan Teling Tingkulu, Kecamatan Wanea, Kota Manado, Senin (28/3/2022).
Pasalnya, pada reses yang tetap menjaga protokol kesehatan itu sekira ratusan masyarakat membanjiri lokasi reses tersebut.
Itu dikarenakan, Srikandi Jeane Laluyan, sangat dekat dan dicintai oleh masyarakat yang ada di Wilayah Daerah Pemilihan tersebut. Bukan hanya itu saja, sekira puluhan orang wartawan yang ngepos liputan di (DPRD) dan Pemkot Manado, ikut meliput kegiatan wanita yang dikenal vokal saat menyuarakan aspirasi masyarakat.
Para jurnalis tampak antusias berburu berita bahkan mendengarkan semua aspirasi rakyat dan jawaban yang disampaikan Jeane Laluyan saat menjawab semua pertanyaan dan permasalahan yang dihadapi masyarakat setempat.
“Pada intinya kami sangat tertarik datang meliput reses ibu Jeane Laluyan. Selain rendah hati, ibu juga sangat peduli dengan kebutuhan masyarakat,” ucap Steve Moris.
Pernyataan serupa dilontarkan oleh Wahyudi Bastiaan wartawan ODC,News. Com. Banyak informasi serta ilmu yang kami peroleh dalam kegiatan itu
“Yang pasti kami sebagai wartawan banyak mendapatkan informasi serta pengetahuan menarik seputar keluhan masyarakat serta solusi yang dipaparkan oleh ibu Jeane Laluyan,” tukas jurnalis senior di Sulut ini .
Menurutnya,Jeane Laluyan adalah sosok yang sangat menginspirasi, sebab dirinya tidak segan menerima kritikan masyarakat. Dan dia mampu menjaga hubungan baik dengan para “kuli tinta” dan tidak pernah menutup diri untuk dikonfirmasi kapan saja bila dibutuhkan
“Setahu saya dilapangan setiap kali Ibu JL menggelar reses pasti banyak masyarakat dan wartawan yang ikut hadir,” ucapnya sembari menambahkan bahwa Anggota (DPRD) seperti ini sudah langka keberadaannya.
Pantauan media online ini , dalam reses itu ada beberapa masalah urgent yang dikeluhkan oleh masyarakat, seperti lampu penerangan jalan serta sarana air bersih.
“Kami ingin mengetahui, penerangan jalan kapan akan direalisasikan, karena setahu kami datanya sudah diserahkan,” ucap Noldy Poluakan dan Otniel warga setempat.
Pun pertanyaan tersebut disambut oleh Meilin Lasut, perwakilan dari Dinas Perkim bahwa perencanaan penerangan jalan sementara dalam proses perencanaan. Usai itu tinggal dilaksanakan.
“Saat ini Dinas Perkim sedang gencarnya melakukan pendataan untuk dana kelurahan. Dan itupun bisa diusulkan disitu,” kata Meilin Lasut.
Tak mau berdiam diri Jeane Laluyanpun mengatakan, semua usulan dan aspirasi warga setempat akan diteruskan kepada pihak yang berkompeten.
“Semua masukan dan keinginan warga nantinya akan kami teruskan kepada dinas terkait. Dan saya harap masyarakat bisa bersabar, karena pemerintah sekarang sedang fokus membangun Kota Manado yang lebih baik menuju Manado Maju dan Sekahterah,” pungkas Ketua Baguna Kota Manado ini.
Ikut hadir dalam reses tersebut, Lurah Bumi Nyiur Agus V. Panekenan SE, Lurah Teling Tingkulu Selvi Tea, SE, perwakilan Dinas Perkim, dan Kapolsek Wanea AKP Arie Najoan, serta Sekretaris Kecamatan Wanea. (Rogam)








