Pasukan Khusus Israel Bebaskan 4 Sandera yang Ditawan di Nuseirat, Ratusan Pasukan Hamas Tewas

Gaza, Jurnal6.com

Pasukan khusus Israel berhasil membebaskan 4 orang warga sipil dari tangan pasukan Hamas. Operasi pembebasan para tawanan ini dilakukan di Kota Nuseirat, Gaza Tengah, Sabtu (8/6/2024).

Keempat korban penculikan yang dibebaskan ini yakni Noa Argamani (25), Almog Meir Jan (21), Andrey Kozlov (27), dan Shlomi Ziv (40).

Operasi pembebasan ini berlangsung di siang bolong dan secara bersamaan di 2 lokasi. Pasukan khusus masuk ke Nuseirat dengan penyamaran sempurna dan langsung menyerbu lokasi tawanan yang dijaga ketat oleh ratusan pasukan hamas.

Jumlah pasukan khusus yang terdiri dari tentara, polisi dan intelijen hanya sekira 20 orang. Namun dalam penyerbuan selama 1 jam, pasukan ini membunuh lebih dari 100 pasukan Hamas bersenjata.

Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu menyambut gembira kesuksesan pembebasan para korban penculikan.

“Hari ini Israel melakukan penyelamatan luar biasa, membebaskan 4 sandera yang ditawan Hamas. Kami berkomitmen untuk membebaskan semua sandera. Kami akan melakukan apapun untuk memulangkan mereka,” kata Netanyahu.

“Pasukan kita bertindak dengan cara paling berani dan bermoral untuk mengakhiri perang ini dengan kemenangan melawan para pembunuh dan penculik ini,” tandas Benyamin Netanyahu pada konferensi pers hari ini.

Tercatat masih ada 120 orang sandera yang masih ada di tangan hamas. Para sandera ini diculik pada aksi pembantaian 7 Oktober 2023 lalu.

Operasi pembebasan 4 orang sandera oleh pasukan khusus Israel ini menjadi berita headline media internasional.(jrl)