KUPP Tahuna Usulkan Pemulihan Dermaga di Kepulauan Marore yang Rusak Akibat Bencana

Sangihe324 Dilihat

Sangihe, jurnal6.com

Pembangunan pelabuhan yang rusak akibat bencana, termasuk di kampung Lipang Matutuang dan Kecamatan Kepulauan Marore, akan segera direalisasikan setelah tahapan studi rencana induk pelabuhan yang saat ini sedang berlangsung.

Program ini menjadi prioritas usulan dari Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II B Tahuna, bertujuan untuk mendukung kelancaran transportasi laut di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe.

Koordinator Sosial Media Response Team KUPP Kelas II B Tahuna, Meifrid Palenewen, menjelaskan bahwa pembangunan fisik diharapkan terwujud pada tahun 2024, dengan tahapannya yang saat ini sedang berlangsung.

“Untuk infrastruktur yang sebelumnya terdampak bencana, terutama di Lipang Kepulauan Marore, menjadi prioritas usulan dari UPP Tahuna ke Kementerian. Namun, kami masih menunggu mekanisme perencanaan dari Kementerian,” ungkapnya.

“Dalam hal ini, studi rencana induk pelabuhan sedang disusun, dan pembangunan pelabuhan Matutuang juga sedang berkembang dengan penyusunan rencana induk pelabuhan dan studi DD yang sedang berlangsung saat ini,” tambahnya.

Selain memperbaiki pelabuhan yang rusak, KUPP Tahuna juga mengusulkan pembangunan Pelabuhan Nusantara Tahuna dengan penambahan dermaga dan fasilitas lainnya pada tahun 2024.

“Khusus untuk Pelabuhan Tahuna, diharapkan dana akan diterima pada tahun 2024, tetapi kami masih menunggu petunjuk lebih lanjut dari Kementerian Perhubungan dan Kementerian Keuangan,” ucap Palenewen.

Dia berharap usulan pembangunan ini mendapatkan persetujuan dari Kementerian Perhubungan RI dan segera terealisasi ke depan.

(Ady)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *