Foto : dr. Jimmy Panelewen, SpB, KBD.
Jurnal6 Manado – Berbagai sorotan masyarakat yang menyasar Rumah Sakit Prof RD Kandow Manado khususnya dalam penanganan pasien covid 19 ditanggapi bijak Direktur Utama dr. Jimmy Panelewen, SpB, KBD.
Penilaian masyarakat tersebut menurutnya harus dilihat dari sisi mana cara pandang masyarakat maupun persepsi serta ekspektasi orang per orang.
” Persoalannya tidak semua orang bisa mengerti protokol kesehatan walaupun itu sudah dijelaskan berulang, mungkin mereka dalam kondisi psikologis yang tertekan.” jelas Panelewen kepada wartawan Rabu, (28/7/21).
Menurutnya prosedur tindakan yang dilakukan oleh para tenagamedis RS Prof Kandow sampai pasien tersebut dinyatakan terkonfirmasi covid 19 telah mengikuti
Standar Operasional Prosedur (SOP) dimana pasien yang masuk ke Rumah Sakit terlebih dahulu melalui mekanisme proses skrining.
Bila dari hasil skrining dicurigai COVID-19 maka pasien diarahkan menuju triase IGD atau rawat
jalan khusus COVID-19.
Sebaliknya bila dari
skrining tidak dicurigai COVID-19 maka pasien
diarahkan menuju triase IGD atau rawat jalan non
COVID-19 sesuai kebutuhan pasien.
Namun demikian disisi lain ia juga memahami posisi pasien maupun keluarga yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid 19.
” Jadi kalau ada anggapan yang mengatakan pihak rumah sakit sengaja men covidkan bahkan melakukan pembiaran pasien itu tidak benar karena sudah melalui prosedur ketat sesuai pengaturan alur layanan yang ada, ” pungkas Panelewen. (stem)
