MANADO,JURNAL6.COM- Menjadi orang nomor satu di Kota Manado memang tidaklah gampang. Keselamatan serta kenyamanan dalam melaksanakan pekerjaan didalam ruangan pribadi haruslah diprioritaskan.
Buktinya, sebelum memasuki ruangan pribadi dilantai dua Kantor Walikota, ruangan 01 dan 02 yang saling berhadapan dan nantinya akan dihuni setiap hari oleh Walikota dan Wakil Walikota Andre Angouw dan Dr Richard Sualang sudah disterilkan dengan mengunakan alat pendeteksi penyadapan ruangan . Alat Pendeteksian penyadapan itu bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi.
“Kami sudah sterilkan ruangan Walikota dan Wakil Walikota dengan melakukan pendeteksian mengunakan alat penyadapan,” ucap Kepala Dinas Kominfo Erwin Kontu SH melalui Kepala Bidang Persandian Drs Noldy Kilapong.
Menurut mantan Kasubag Hubmas ini, itu kami lakukan jangan sampai nantinya ada orang -orang maupun pihak lain yang tak bertanggung jawab melakukan penyadapan diruangan pimpinan.
“Kami bermohon peminjaman alat ini untuk melakukan pendeteksian diruangan Walikota dan Wakil Walikota. Dan alat ini bantuan pinjam pakai dari Badan Siber sandi negara.” tukasnya.
Noldypun menambahkan, kedepan misalnya ada rapat antara Walikota dan Wakil Walikota dengan para pejabat Esselon II, maka akan dipasang alat ini untuk bisa terhindar dari penyadapan.
“Alat ini sudah kami gunakan diruangan Walikota dan Wakil Walikota dan team tehknis sudah diturunkan . ” pungkasnya.
Sementara itu, pantauan wartawan media online ini, ruangan Walikota sudah dilaksanakan rapat perdana antara Walikota dan Wakil Walikota Andre Angouw dan Dr Richard Sualang bersama 11 Camat tepat pada pukul 14.00 Wita.
Usai rapat, Walikota Andre Angouw tak mau berleha-leha didalam ruangan, iapun langsung turun ke lapangan meninjau proyek Pasar Buha yang menelan anggaran sebesar Rp 4,8 Miliar setelah itu meninjau lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kelurahan Sumompo yang kondisi gundukan sampah telah mengunung dan berserakan. Dan kunjungan Walikota Andre Angouw turun kelapangan itu, didampingi oleh sejumlah Anggota Dewan PDI-P seperti, Jeane Sumilat, Rommy Makawata serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup .
(Rogam)
