Minsel, Jurnal6 : Kecurigaan adanya kejanggalan dari kematian Kepala BPBD Minsel Ruddy Tumiwa, Selasa (16/3/2021) semakin menguat, dengan adanya pengakuan mantan pejabat Kumtua bertemu dengan dua orang yang tidak dikenal.
Lucky Lumenta mantan pejabat Kumtua desa Tumpaan kecamatan Tumpaan kepada Jurnal6, Rabu (17/3/2021) mengaku pada hari kejadian sempat bertemu dua orang yang tidak dikenal berada di TKP.
“Sekitar jam setengah dua belas siang, saya mau bertemu dengan pak mantan camat (Jimmy Tumiwa) sekaligus kakak almarhum dan bertemu dua orang di rumahnya,” ujar Lucky, selesai kegiatan serah terima pejabat hukum tua di kantor Hukum Tua Desa Tumpaan.
Dia sempat bertanya pada mereka kalau pak mantan berada di rumah.
“Salah seorang menjawab kalau tidak ada orang di rumah soalnya pintu dikunci,” terangnya.
Lucky mengaku tidak mengenal ke dua orang tersebut.
“Saya tidak kenal dengan mereka, baru kali itu bertemu,” jelas Lucky.
Terkait peristiwa meninggalnya Kaban BPBD ini, Polres Minsel masih menunggu hasil otopsi jenasah serta melakukan pendalaman dari barang bukti yang berhasil dikumpulkan saat olah TKP.
Seorang anggota Polres Minsel membenarkan kalau saat ini sudah menerima semua Barang Bukti (Babuk) dari TKP.
“Babuk dari TKP sudah ada. Namun untuk saat ini kami masih mengumpulkan informasi lebih banyak lagi,” ujarnya disela-sela wawancara dengan seseorang yang menggunakan topi dan masker di ruang pemeriksaan Tipikor Reskrim Polres Minsel.
Pantauan Jurnal6, di dalam ruang pemeriksaan terdapat beberapa barang bukti seperti buku agenda, baju dinas dan beberapa barang lainnya di dalam dus, serta ada sejumlah uang pecahan lima puluh ribu rupiah dalam kantung kresek.
(Isak)
