Jurnal6 Manado – Pembangunan sejumlah sarana infrastruktur daerah di Sulawesi Utara yang telah tertata dalam APBDP 2020 diharapkan dapat selesai sesuai target sehingga bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Hal ini ditegaskan Berty Kapojos, ketua komisi III DPRD Sulut yang membidangi pembangunan Senin (9/11/20) terkait progress pembangunan sarana jalan propinsi yang disampaikan dinas PUPR saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) baru-baru ini.
Kapojos menambahkan, komisi III akan terus mendorong bahkan melakukan pengawasan sesuai tugas dan fungsi lembaga legislatif kepada mitra kerja terkait khususnya program kegiatan yang dilaksanakan.
Meski diakui ada sejumlah program pembangunan infrastruktur tahun 2020 dialihkan ke 2021 akibat refokusing anggaran Covid 19, namun ia meminta proyek yang sementara berjalan terlebih sejumlah sarana infrastruktur jalan bisa tuntas tahun ini.
” Untuk proyek infrastruktur yang sementara berjalan tahun ini harus tuntas 100 persen, tetapi yang terkena refokusing dianggarkan kembali di tahun 2021.
Sesuai hasil RDP, apa yang dilaporkan di lapangan saat ini sudah sesuai, tetapi komisi III akan terus melakukan fungsi pengawasan apalagi komisi tidak lagi dilibatkan dalan pembahasan Badan Anggaran. ” tegas Kapojos.
Diketahui pembangunan sejumlah infrastruktur jalan seperti ruas Pontak – Kalait yang disampaikan Kepala Dinas PUPR Sulut Adolf Tamengkel saat RDP bersama komisi III memberikan jaminan penyelesaian proyek dengan anggaran kurang lebih 7 milyar tersebut akan tuntas paling lambat akhir Desember 2020. (stem)
