Pemerintah Pusat Tarik Rp70-an Miliar DAK Minsel, Bappelitbang: DAK Pendidikan dan Kesehatan Aman

Minsel231 views

Amurang, Jurnal6
Anggaran pembangunan Dana Alokasi Khusus (DAK) di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), ditarik pemerintah pusat. Besaran anggaran yang ditarik sekira Rp70-an miliar. Pembangunan infrastruktur yang dikelola pemerintah daerah pun ditiadakan.

Penarikan DAK puluhan miliar rupiah ini dilakukan pemerintah pusat untuk membiayai pencegahan penyebaran wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Pasalnya, pemerintah pusat telah mengalokasikan anggaran hingga Rp400 triliun untuk penanganan Covid-19.

Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang) Minsel, Tertius Ulaan, ketika dikonfirmasi, membenarkan penarikan DAK tersebut. “Iya, benar. Anggaran DAK sudah ditarik pemerintah pusat. Besarannya sekitar Rp70-an miliar,” aku Ulaan.

Penarikan DAK, kata dia, terjadi di Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Pertanian, Dinas Perhubungan, serta beberapa dinas lain. “Di PU ada Rp40 miliar, Dinas Pertanian sekitar Rp3 miliar, Dinas Perhubungan Rp18 miliar, Dinas Kelautan sekitar Rp1 miliar. Belum lagi di dinas-dinas yang lain. Pokonya sekitar Rp70 miliar,” kata Ulaan merinci besaran anggaran yang ditarik pemerintah pusat.

Hanya saja, tambah Ulaan, anggaran DAK di Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan tidak ditarik. “DAK Pendidikan dan Kesehatan aman,” imbuhnya.

Kepala Dinas PU, Ventje Karouwan pun pusing tujuh keliling. Pasalnya, anggaran untuk penyediaan air bersih sekira Rp18 miliar, juga ikut ditarik. Padahal, menurut dia, anggaran untuk air bersih sangat penting di saat menghadapi Covid-19.

“Anggaran untuk air bersih Rp18 miliar, juga ditarik pemerintah pusat. Padahal, itu penting untuk menghadapi Covid-19. Tapi, kita tidak bisa berbuat apa-apa, karena itu sudah kebijakan pemerintah,” ujarnya.(rul mantik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *