MENJAWAB tantangan pasar era modern ini, pelaku usaha harus terus berinovasi. Harapan itu diungkapkan Bupati Minahasa Selatan Dr Christiani Eugenia Paruntu dalam agenda Gebyar UKM Selasa (9/9) siang tadi.
Tetty begitu Ibunda calon DPR Adrian Jopie Paruntu itu disapa, membedah ; tidak cukup menjawab tangan pasar hari ini dengan model usaha konvensional. Olehnya karena itu para pelaku usaha harus go digital.
“Inovasi adalah kuncinya. Terus berbenah tidak boleh merasa puas. Tetapi penting untuk terus mengembangkan model usaha. Sebab cuma dengan cara ini kita bisa menjawab tantangan pasar yang serba virtual,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Bupati juga tak lupa memberi apresiasi kepada para pelaku UKM di Minsel. Kata Dia selama ini UKM sudah ikut menjadi bagian kemitraan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah.
“Angka pengangguran bisa ditekan. Begitupun akan linear dengan angka kemiskinan,” sebut Bupati.
Sebagai pemerintah daerah kedepan dia memberi jaminan akan membuka akses yang luas. Dan terus berupaya menghadirkan iklim usaha dan investasi yang sejuk. Sehingga ruang gerak usaha kecil mikro dan menengah itu kian mendapat tempat.
“Nanti juga dilakukan pelatihan dan pembinaan melalui dinas terkait sehingga bibit pelaku usaha yang bagus itu semakin bertambah. Termasuk juga bisa diberi bantuan modal usaha,” ketusnya.
Diketahui pada acara tersebut hadir juga Deputi pembiayaan Kementrian Koperasi dan UKM RI Ir Yuana Setyowati, MM beserta rombongan , Wakil Bupati Frangky Wongkar SH, Kepala Dinas Koperasi Sulut, Forkompimda Minsel, Para Pejabat Pemkab Minsel, dan pelaku-pelaku UKM, serta lintas sektoral lainnya. (glas)
