Manado, Jurnal6.com
Gunernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey SE, mendampingi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Puan Maharani, pada peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022.
Puan Mahatani dan Olly Dondokambey mengikuti acara puncak HPN ini secara Zoom di Ruang Rapat Gubernur Sulut, Kantor Gubernur Provinsi Sulut.
Presiden RI Joko Widodo, membuka kegiatan HPN dari Istana Kepresidenan Bogor. Sementara, puncak acaranya sigelar di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Gubernur Sulut dan Ketua DPR-RI, usai mengikuti kegiatan HPN, langsung menemui sejumlah wartawan yang telah menunggu di lobi Kantor Gubernur Sulut.
Dalam keterangan Persnya, Olly meminta pers untuk menyebarkan pemberitaan yang akurat, memiliki unsur kebaikan, pesan kebenaran.
Olly juga meminta pers untuk tidak menyebarkan kebencian atau hoax, sehingga hubungan baik harus terus terjaga demi kepentingan masyarakat seutuhnya.
“Saya meminta seluruh insan pers untuk tetap bekerja menyampaikan informasi dan meningkatkan literasi dengan baik guna membangun optimisme dan membangun harapan sehingga masyarakat tetap tangguh menghadapi dampak Covid-19,” jelas Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di puncak perayaan HPN Tahun 2022.
Ketua DPR RI, Puan Maharani dalam keterangan persnya, mengajak setiap insan pers bisa bekerja secara bergotong royong dalam menyajikan berita yang tepat dan akurat.
Dikatakan Puan, banjirnya informasi tidak terkendali atau infodemi, telah menyebar ke ruang-ruang publik lewat berbagai platform digital.
Fenomena tersebut, menurut Puan, membuat banyak masyarakat yang membaca pemberitaan itu terpapar hoaks.
“Misalnya hoaks tentang vaksin. Pers mempunyai tugas penting meluruskan mis-informasi dan berbagai hoaks tersebut,” tandas Puan Maharani.
Dikayakannya juga, tantangan jurnalis saat ini adalah untuk membantu masyarakat mendapatkan informasi yang akurat.
Dia menilai, jurnalisme harus hadir sebagai lembaga clearing house untuk memverifikasi isu-isu yang beredar di masyarakat.
“Saya apresiasi media yang telah melakukan verifikasi melalui fact-cheking untuk meluruskan berita-berita bohong, terutama dalam penanganan Covid-19 dan vaksinasi,” puji Pua .
Harapan besar Puan Maharani terhadap pers, untuk tidak melupakan kewajiban mengedukasi masyarakat, karena pers merupakan pilar keempat dalam demokrasi.
Menurut Puan, fungsi pers untuk mendidik masyarakat dengan meluruskan isu-isu hoaks juga berjalan dalam bidang lainnya, untuk mencegah “infodemi” lainnya.
Usai mengikuti peringatan HPN 2022 secara Virtual, ibu Puan bersama Gubernur Olly, Sekdaprov Asiano Gamy Kawatu, Kadis Kominfo Evans Steven Liow dan sejumlah pejabat Pemprov, melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi anak di ruang mapalus kantor Pemprov Sulut.
Kata Puan kepada pers usai tinjau pelaksanaan vaksinasi anak, agenda selama berada di Sulut di antaranya melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi anak, melayat ke rumah duka atas wafatnya ibu dari dr Devi Tanos, istri Wagub Sulut Steven Kandouw.(Advetorial Dinas Kominfo Sulut)














