Sangihe, jurnal6.com
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe terus memperkuat langkah strategis dalam pengembangan sektor pariwisata melalui kolaborasi lintas sektor.
Sebagai bagian dari upaya tersebut, pada Selasa (26/8/2025), bertempat di Kampus Politeknik Negeri Manado, dilaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) sekaligus Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemkab Kepulauan Sangihe dan Politeknik Negeri Manado.
Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Bupati Kepulauan Sangihe, Michael Thungari didampingi Kepala Dinas Pariwisata serta Kepala Bagian Kerja Sama Setda Sangihe. Kedatangan rombongan Pemkab disambut jajaran pimpinan Politeknik Negeri Manado.
Kerja sama tersebut meliputi pengembangan sumber daya manusia di bidang pariwisata, pelatihan kepariwisataan, penguatan kelembagaan, hingga penyusunan strategi promosi destinasi wisata berbasis potensi lokal di Kepulauan Sangihe.
Dalam sambutannya, Bupati Michael Thungari menyambut baik terjalinnya sinergi ini. Menurutnya, kerja sama lintas sektor merupakan langkah nyata dalam membangun pariwisata daerah yang lebih maju dan berdaya saing.
“Pengembangan pariwisata membutuhkan dukungan banyak pihak, termasuk institusi pendidikan vokasi seperti Politeknik Negeri Manado. Kami optimistis, melalui kerja sama ini, pariwisata Sangihe akan semakin berkembang dan mampu bersaing secara kompetitif,” ujar Bupati.
Sementara itu, Direktur Politeknik Negeri Manado, Dra Maryke Alelo menegaskan komitmen lembaga pendidikan vokasi yang dipimpinnya untuk ikut berkontribusi dalam pembangunan daerah melalui penerapan ilmu terapan dan pendekatan vokasional yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Melalui MoU dan PKS ini, kedua pihak berharap terbangun kolaborasi jangka panjang yang mampu mendorong Sangihe tampil sebagai salah satu destinasi unggulan di kawasan Indonesia Timur, dengan potensi untuk bersaing di level nasional bahkan internasional.(Ady)
