Rektor Unsrat Dampingi Stafsus Kemendiktisaintek, Pantau Kesiapan Asrama Mahasiswa Nusantara

Manado267 Dilihat

Manado, Jurnal6.com

REKTOR Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Prof Dr Ir Oktovian BA Sompie, MEng, IPU, ASEAN Eng, bersama jajaran menerima kunjungan kerja Staf Khusus Menteri Bidang Pemerintahan dan Akuntabilitas (Kemendiktisaintek) Prof Tjitjik Srie Tjahjandarie, PhD.

Agenda kunjungan tersebut diantaranya memantau perkembangan dan pelaksanaan program-program yang ada di UNSRAT serta pengecekan langsung Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) yang rencananya bakal diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto pada pertengahan Agustus 2025 nanti.

“Saya harus pastikan bagaimana bangunan dan kelengkapan fasilitasnya AMN. Bahkan program beasiswa harus dipastikan, tegas Guru Besar Bidang Kimia Organik dari Universitas Airlangga tersebut,” katanya.

Menanggapi hal itu, Rektor Sompie memastikan telah berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Provinsi Sulut melalui Gubernur Sulut Yulius Selvanus Komaling dan Wakil Gubernur Victor Mailangkai serta Badan Intelijen Negara (BIN) dalam memastikan kesiapan Gedung AMN di Desa Sea II, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa.

“Untuk kesiapan kita telah rapat koordinasi bersama pihak Provinsi dan BIN,” terangnya.

Untuk diketahui, Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Sulawesi Utara yang melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sulut, Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT), Pemerintah Sulawesi Utara (Pemprov Sulut), serta Badan Intelijen Negara (BIN) telah dilaksanakan dengan lancar.

Pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara yang bertujuan untuk menyediakan fasilitas hunian yang layak bagi mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia.

Asrama ini tidak hanya menyediakan tempat tinggal, tetapi juga dirancang untuk mendukung kegiatan akademik dan sosial mahasiswa, menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar dan berkembang.

Selain itu, rombongan meninjau perlengkapan serta fasilitas yang terdapat di kamar- kamar asrama serta ruang kesehatan serta ruang perpustakaan.

Digambarkan ruang lingkup pembangunannya terdapat tower untuk asrama putra dan putri.Untuk diketahui, saat ini hasil seleksi berkas mahasiswa/ mahasiswi pendaftaran Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado tahap 1 ada 274 berkas mahasiswa/mahasiswi.

Selanjutnya akan mengikuti tes psikologi 22 Agustus, tes wawancara 25-27 Agustus, dan pengumuman seleksi pada 28 Agustus. Masih kurangnya peminat maka pendaftaran gelombang 2 calon mahasiswa penghuni AMN diperpanjang pada 14 Agustus 2025.

Pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara bertujuan untuk menyediakan fasilitas hunian yang layak bagi mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia.

Asrama ini tidak hanya menyediakan tempat tinggal, tetapi juga dirancang untuk mendukung kegiatan akademik dan sosial mahasiswa, menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar dan berkembang.

Tjitjik melihat ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yakni terkait perbaikan, perawatan yang ada di AMN, karena ada bagian yang retak dan bocor.

“Mohon dikoordinasikan dengan PUPR, untuk pembersihan lingkungan sekitar dan perbaikan gedung itu sudah harus beres. Pak Rektor juga koordinasikan dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara,” tandasnya.

Dia juga menyampaikan bahwa peresmian AMN adalah agenda dari Gubernur Sulut, namun juga berkah untuk Unsrat.

“Unsrat dimasukkan di dalam agenda kunjungan AMN. Ini suatu berkah untuk Unsrat dan Kementerian kita (Kemendiktisaintek) tentunya. Saya harap, Rektor Unsrat akan mengurus eksternal, koordinasi dengan Pemprov, Polda dan lain-lain termasuk dengan fasilitas-fasilitas eksternal termasuk jalan dan persiapannya,” katanya lagi.

Rektor dan Asisten 1, katanya, telah ditunjuk menjadi PIC. Tugas kita (Kemendiktisaintek termasuk Unsrat) urusan internal yakni terkait dengan penyelenggaraan AMN ini.

Ditegaskannya, ada beberapa hal yang harus disingkronkan terutama terkait dengan sistem akademik seperti aksesibilitas. Termasuk juga sistem perpustakaan.

“Di situ ada komputer. Di ruang perpustakaan perlu ada 1-2 komputer yang aplikasinya konek dengan Unsrat yang sudah online. Sehingga mahasiswa punya akses sumber pembelajaran dengan Unsrat,” jelasnya.

Disinggung juga perlunya akses ruang kesehatan. Nantinya, Fakultas Kedokteran kita memohon bantuan pinjaman sementara alat-alat kesehatan yang diperlukan untuk pelayanan kesehatan dasar seperti tensi dan yang berhubungan dengan pertolongan pertama.

Diharapkan dengan kehadiran Presiden semua fasilitas putra dan putri yang ada dinAsrama Mahasiswa Nusantara sudah lengkap dan masing-masing putra dan putri sudah menempati tempatnya masing-masing.

Rektor Unsrat, menyatakan siap melaksanakan petunjuk dari Kemendiktisaintek agar proses peresmian AMN berjalan seperti yang diharapkan.

“Setelah melakukan visitasi, semua yang harus diperbaiki dan ditindaklanjuti akan diprioritaskan sehingga waktu peresmian nanti tidak ada kendala,” ucap Rektor Unsrat.(*lla)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *