Rektor Unsrat Penuhi Undangan Presiden Terpilih

Manado214 Dilihat

REKTOR Universitas Sam Ratulangi, Prof Dr Ir Oktovian BA Sompie MEng IPU ASEAN menegaskan, selain seorang militer, Presiden Terpilih Indonesia, Prabowo Subianto juga seorang pemikir dan peduli pada pengetahuan.

Terbukti, Prabowo mengadakan rangkaian acara yang mengundang para rektor. Pada 7-9 Oktober 2024 juga ada pertemuan beberapa rektor.

“Ini menurut saya bentuk concern Pak Prabowo dengan dunia kampus. Melihat kenyataan itu, kami merasa penting untuk memberikan sumbangsih pemikiran untuk presiden terpilih Prabowo Subianto,” kata Rektor Sompie.

Beberapa waktu lalu, dijelaskan Sompie, bersama sejumlah akademisi di lingkup perguruan tinggi ikut mendampingi Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbud Ristek, Prof Abdul Haris pada kegiatan “Executive Course on Geopolitics, Geostrategy, Geoeconomics and Statecraft Cohort-6” yang digagas Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, Kamis (26/09/2024) juga sebagai Presiden terpilih Republik Indonesia.

Ia pun menilai, Prabowo Subianto memberikan harapan untuk kemajuan Indonesia lebih khususnya pengembangan pendidikan dan ilmu pengetahuan.

“Saya terketuk hati dengan rangkaian acara ini dimana kita membahas secara serius masukan untuk Pak Prabowo,” tandasnya.

Rektor Unsrat menyambut baik kegiatan tersebut, ia memandang bahwa kegiatan ini penting terkait perkembangan dinamika geopolitik dan geostrategis global yang begitu cepat pengaruhnya terhadap suatu negara, termasuk Indonesia.

“Sejumlah perang di dunia akan mengakibatkan BBM di dunia naik, pupuk menjadi mahal dan langka. Ini berpengaruh terhadap produksi pangan di sebagian besar belahan dunia. Kalau produksi pangan terpengaruh, maka akan mengakibatkan destabilisasi politik,” ujar Rektor Unsrat.

Oleh karena itu, dia memandang para akademisi harus ikut mengantisipasi dampak situasi geopolitik, geostrategi, dan geoekonomi dunia terhadap pendidikan dan stabilitas di Indonesia.

“Selain TNI, rakyatlah yang berperan besar untuk menjaga kedaualatan Republik Indonesia dari berbagai ancaman dan bahaya yang ada selama ini. Hanya dengan cara inilah, kita bisa kuat,” tambahnya.

Kegiatan yang digagas Kementerian Pertahanan dan Universitas Pertahanan via zoom tersebut turut menghadirkan sejumlah pembicara dari luar negeri.

Diapun mengutarakan pihak Unsrat berkomitmen mendukung dan memajukan program pendidikan pendidikan dan lainnya yang akan digagas oleh presiden terpilih bersama kabinetnya.

“Komitmen Unsrat sudah tidak diragukan lagi berkontribusi bagi bangsa dan menjaga NKRI,” pungkas Sompie. (Lla*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *