Sonny Lelah, Anggota Dewan Partai Golkar Paling Kritis

Manado, Pemerintahan331 Dilihat

MANADO,JURNAL6.COM- Disaat Pandemi Covid-19 sedang melanda Kota Manado, sejumlah Anggota Dewan yang ada di Kota Manado terus berjuang dengan kepentingan konstituen mereka.

Begitu juga yang dilakukan oleh Sonny Lelah, salah satu Anggota Dewan di Kota Manado yang kerap kali memperjuangkan aspirasi serta kepentingan masyarakat banyak.

Pun saat pembahasan KUA-PPAS APBD 2022 dengan Team Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), lelaki familiar dan murah senyum inipun melontarkan beberapa temuan yang mengganjal hati dan itupun terjadi di Wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) mereka.

Sontak saja, dengan suara yang mengelegar dan tajam, iapun membeberkan beberapa persoalan yang dilihat dilapangan secara kasat mata seperti, banyaknya pekerjaan fisik dan infrastruktur yang dibiayai dari Pemerintah Pusat dan Provinsi tak kunjung selesai. Dan salah satu contoh konkrit adalah pekerjaan normalisasi sungai yang ada di Kelurahan Karame Kecamatan Singkil yang sudah hampir lima tahun tak kunjung selesai.

“Banyak pekerjaan di Kota Manado yang dibiayai dari Pusat & Provinsi tak kunjung selesai. Dan salah satunya adalah pekerjaan normalisasi sungai yang sudah hampir 5 tahun belum selesai,” kecamnya geram.

Ketua Fraksi Partai Golkar yang dikenal dengan sebutan Koq Son inipun menambahkan, ada juga anggaran yang seharusnya diberikan ke pihak Kelurahan tapi dikelolah langsung oleh Kecamatan.

“Kedepan sebaiknya diberikan langsung ke kelurahan agar mereka mampu mengelolah dan tepat sasaran,” pungkas Anggota Dewan di Kota Manado yang terkenal vokal dan berani ini.

(ROGAM)