DPRD Minahasa Selatan Gelar Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Bupati Franky Wongkar

Minsel152 views

Amurang,
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menggelar Rapat Paripurna Mendengarkan Pidato Bupati Minsel. Rapat paripurna ini digelar di ruang sidang DPRD Minsel, Senin (2/3/2021). Rapat dipimpin Wakil Ketua DPRD Minsel, Stefanus Lumowa.

Turut hadir dalam Rapat Paripurna itu, Bupati Minsel Franky Donny Wongkar, Wakil Bupati Minsel Petra Yani Rembang, Ketua DPRD Minsel Yenny Tumbuan, Wakil Ketua DPRD Minsel Paulman Runtuwene, seluruh anggota DPRD Minsel, unsur Forkopimda, Bawaslu, KPU dan undangan lainnya.

Menurut Sekretaris DPRD Minsel, Joins Langkun, Rapat Paripurna ini dilakukan usai pelantikan Bupati dan Wakil Bupati yang baru.

“Sesuai aturan, DPRD harus melaksanakan Rapat Paripurna untuk mendengarka pidato Bupati yang baru. Isi pidato, biasanya adalah penyampaian visi dan misi,” kata Langkun.

Sementara itu, Bupati Minsel, Franky Wongkar, dalam pidatonya mengatakan, amanat besar telah diletakkan di pundak dia dan Wakil Bupati . Sebuah amanat yang harus dipertanggung awabkan untuk menjawab kerinduan warga.

“Hari ini adalah penanda awal perjuangan kita dalam menghadirkan kesejahteraan seluruh warga Minsel yang unggul dan berdaya saing,” katanya.

“Saya dan Pak Petra telah dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Selatan, itu berarti kami berdua bukan hanya milik bagi para pemilih kami saja, tapi bagi seluruh warga Minsel. Kini saatnya bergandengan tangan untuk menopang program yang telah disiapkan,” ajak Wongkar.

“Pada kesempatan ini kami berdua meminta perkenankanlah mengucapkan terimakasih kepada Bupati sebelumnya yang telah mendarmabaktikan jiwa raga selama sepuluh tahun mempimpin kita semua. Kita berdua akan melanjutkan perjuangan yang pro rakyat. Kami akan memegang prinsip melestarikan nilai-nilai yang baik dan menerapkan nilai-nilai baru yang lebih baik,” timpalnya.

Lanjut FDW. Berbagai program telah disusun untuk dikerjakan, yakni mengembangkan profesionalisasi, modernisasi organisasi dan tata kerja birokrasi. Mengembangkan sumber daya manusia yang semakin berkualitas dan terproteksi dalam jaminan sosial. Membangun infrastruktur dan ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan.

Tidak hanya itu, lanjut Wongkar. Mengembangkan kemandirian desa berbasis potensi lokal. Visi tersebut diharapkan dapat terwujud dalam jangka waktu yang sudah ditentukan, dengan program-program unggulan pembangunan seperti. Penyederhanaan Layanan sehingga memudahkan masyarakat dalam mengakses pelayanan publik. Keterbukaan Informasi yang mana memberikan kemudahan akses informasi serta pengaduan dari masyarakat kepada pemerintah berbasis digital.

Mewujudkan Pendidikan yang berkualitas dan terjangkau berbasis mutu Pendidikan yang baik. sehingga terwujud pendidikan yang berkualitas, terjangkau dan berbasis mutu pendidikan yang baik. Kepala Sekolah dan Guru-guru yang berprestasi sehingga meningkatkan mutu Pendidikan dari segi tenaga pendidik. Program Peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui Home Care. Yakni pelayanan kesehatan berbasis online yang mana akan memudahkan para pasien dan calon pasien dalam berobat sehingga memperoleh pelayanan prima.(advertorial/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *