Jelang Vaksinasi COVID-19, Pemkab Sangihe Gelar Sinkronisasi dan Sosialisasi di Dinkes

Sangihe139 views

Sangihe, Jurnal6

Demi mantapkan persiapan Vaksinasi Covid 19 di Kabupaten Kepulauan Sangihe, jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) Daerah Kepulauan Sangihe menggelar Sinkronisasi dan sosialisasi tatacara pelaksanan di Daerah.

Kepala Dinas Kesehatan Daerah Kepualuan Sangihe, dr Yopi Thungari di sela-sela pelaksanan Sinkronisasi dan sosialisasi di ruang rapat rumah jabatan Bupati mengatakan, kegiatan yang di lakukan merupakan agenda penting menyambut pelaksanaan Vaksinasi Tenaga Kesehatan (Nakes) dan Non Tenaga kesrhatan (Non Nakes) pada semua fasilitas kesehatan jadi target utama pelaksanaan Vaksinasi periode pertama.

Menurut Thungari, Sinkronisasi dan sosialisasi serta rapat teknis dengan menghadirkan tenaga kesehatan di 17 puskesmas 2 Rumah sakit dan 3 Klinik bertujuan untuk menyamakan presepsi terhadap pelaksanaan Vaksinasi.

“Hari ini bersama dengan fasilitas kesehatan yang sudah di tetapkan untuk melakukan pelayanan Vaksinasi Covid19 melalui melaksanakan rapat singkronisasi dan sosialisasi dan rapat teknis pelayanan Covid 19 di kabupaten kepulauan sangihe. Yang hadir 17 puskesmas besama dua Rumah Sakit dan 3 klinik kita do kabipaten Sangihe ada 22 supaya tujuannya ketika pelaksanaannya kita sudah siap,” kata Thungari.

Lanjut dikatakannya, Pelaksanaan Vaksiansi di Indonesia dilakukan empat tahapan berlangsung hingga Maret 2022 mendatang. Periode pertama untuk Nakes dan Non Nakes pelaksanaan per Januari hingga April 2021 dan tenaga pelayanan publik TNI-Polri

“Untuk tahap pertama pelaksanaan Vaksinasi ada empat tahap yakni untuk tahap pertama tenaga kesehatan dan pendukungnya itu Januari sampai April, tahap kedua tenaga-tenaga pelayanan publik misalnya TNI-Polri,petugas di pelabuhan, PDAM, petugas PLN itu Januari sampai April, tahap tiga masyrakat yang rentan itu April sampai Maret 2022, tahap empat masyarakat umum yaitu juga April sampai Maret 2022 jadi kita bicarakan ini persiapan-persiapan yang harus kita lakukan di Puskesmas supaya pelaksanaan Vaksinasi ini bisa berjalan tanpa mengganggu pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat ataupun pelaksanaan program kesehatan yang lain,” jelas Thungari.

Sementara itu salah satu calon penerima Vaksin di lingkungan Dinas Kesehatan, Erik Manopo ketika dimintai tanggapannya terkait pelaksanaan Vaksin mengatakan, pada prinsipbya ia telah siap untuk di Vaksinasi,meskipun banyak berita Hoax tentang Vaksin namun ia berkeyakinan bahwa usaha Pemerintah mendatangkan Vaksin Covid 19 melalui kajian dan aman di gunakan bagi masyarakat luas.

“Kami dari Nakes yang dari Kepulauan Sangihe,siap untuk di lakukan Vaksinasi Covid 19 setelah mendapat petunjuk teknis dari Kementerian, kami pun tidak ragu lagi untuk melaksanakan Vaksinasi ini. Setelah membaca petunjuk-petunjuk maupun informasi dari kementerian langsung saya pikir banyak berita hoax di luar sana yang menggagalkan Vaksinasi ini, saya pikir semuanya Nakes yang untuk Nakes di Kabupaten Sangihe yang diluar faktor internalnya sudah siap, “ungkapnya.

Selain mempersiapkan berbagai fasilitas pendukung di anatrany tempat penyimpanan Vaksin jajaran Dinas Kesehatan juga di bekali tatacara pemberian Vaksin bagi masyarakat.
Vaksinasi periode pertama Kabupaten Sangihe di berikan bagi 1227 Nakes dan Non Nakes sesuai data yang terferifikasi di Kementerian Kesehatan R I.(Ady)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *