Sangihe, Jurnal6
Curah hujan tinggi di Kabupaten Kepulauan Sangihe sejak hari Minggu 3 Januari 2021, mengakibatkan longsor di beberapa ruas jalan. Salah satunya di poros Jalan Tahuna – Manganitu dan Tahuna – Lenganeng. Longsoran besar yang menutupi sebagian badan jalan, langsung dibersihkan pada Senin (4/1/2021).

Dari pantauan jurnal6.com, Satuan Sabhara Polres Kepulauan Sangihe yang dipimpin oleh Kasat Sabhara Iptu DJ Walangitan SE, melakukan pembersihan jalan l, khususnya memotong kayu yang terbawa oleh longsong sehingga menutupi sebagian jalan antara Tahuna dan Manganitu,
Sedangkan Satuan Lalu Lintas yang dipimpin oleh Kasat Lantas Iptu Duwi Galih Prasetiawan SIK dan personil Polsek Tahuna yang dipimpin oleh Kapolsek Tahuna Iptu I Gusti Ayu Utami melakukan penutupan jalan jalur Tahuna Lenganeng karena telah terjadi longsor di Bowombaru Wilayah Kelurahan Soataloara 2 Kecamatan Tahuna dan badan jalan tertutup longsor dan hanya bisa dilewati oleh kendaraan roda dua.
Kapolres Kepulauan Sangihe AKBP Tony Budhi Susetyo SIK dikonfirmasi mengatakan, telah memerintahkan kepada PJU dan para Kapolsek untuk melakukan patroli di daerah rawan bencana mengingat curah hujan terus mengguyur Kabupaten Sangihe.
“Mengingat cuaca di Sangihe dalam beberapa hari ini hujan terus menerus saya menghimbau agar para Kapolsek agar melaksanakan patroli di daerah rawan bencana,” kata Susetyo.
Ia mengimbau kepada masyarakat Sangihe agar selalu waspada ketika melakukan aktifitas di daerah pegunungan dan juga aktifitas di laut.
“Jadi tadi kami memantau di sekitar Kabupaten Sangihe, ternyata banyak longsor baik itu kecil ataupun besar ada beberapa titik yang perlu kita antisipasi karena sama-sama kita ketahui tiga hari terakhir ini hujan deras. Saya sangat menghimbau kepada masyarakat agar lebih hati-hati untuk berjalan-jalan lebih baik dirumah saja terutama perjalanan lewat laut menyebrang harus hati-hati karena ombak sedang bisa tinggi dan berubah setiap saat,” ungkapnya.(Ady)








