Waduh ! di Kelurahan Sindulang Satu Lingkungan 2 Banyak Koleksi Waria.

MANADO,JURNAL6.COM- Nama Waria atau nama lain dari (lakuran dari kata wanita dan pria) atau wadam (lakuran dari kata hawa dan adam) adalah laki-laki yang lebih suka berperan sebagai perempuan dalam kehidupan sehari-hari kini banyak di jumpai di Kota Manado.

Bahkan Kota Manado yang terdiri atas 12 Kecamatan, 87 Kelurahan serta 504 Lingkungan, Waria banyak dijumpai di Kecamatan Tuminting.

Memang secara fisik, mereka adalah laki-laki (memiliki alat kelamin layaknya laki-laki), tetapi mereka mengekspresikan identitas gendernya sebagai perempuan. Pun keberadaan waria telah tercatat sejak lama dalam sejarah dan memiliki posisi yang berbeda-beda dalam setiap masyarakat. Namun demikian, tidak semua waria dapat diasosiasikan sebagai homoseksual.

Pun pilihan menjadi waria sama sekali tidak berhubungan dengan kondisi biologis (seksual) mereka, melainkan berhubungan dengan “kebutuhan” mereka untuk mengekspresikan identitas gendernya.

Sebutan bencong atau banci juga dikenakan terhadap waria. Namun sebutan tersebut bersifat negatif dan terlalu kasar. Sedangkan terminologi priawan adalah kebalikan dari waria, yaitu pria yang secara biologis wanita, baik yang melakukan transisi ataupun tidak.

Data yang diperoleh wartawan media online ini, di Kota Manado tepatnya di Kelurahan Sindulang Satu Kecamatan Tuminting, banyak mengoleksi Waria yang umumnya berdomisili di Lingkungan 2.

Tercatat sedikitnya ada 50-an waria yang berdomisili dilingkungan tersebut yang umumnya profesi mereka adalah yang bekerja di sektor informal seperti mengamen, menjadi pegawai salon, tukang pijat dan sering nongkrong dipusat kota 45 tepatnya di depan BNI serta Taman Kesatuan Bangsa (TKB) pada saat jam malam berlangsung.

” Pa torang pe lingkungan paling banyak waria dengan berbagai profesi yang ada,” ucap Falen Perez (nama samaran) waria bertubuh bongsor.

Menurutnya, sebagian besar Waria disini bekerja malam hari sedangkan siang hari tertidur pulas untuk menjaga stamina agar tetap fit dan fresh.

“Torang pe lingkungan paling banyak Waria ,” ucapnya sambil mengerlingkan mata.

Dua tokoh masyarakat Sindulang Satu, Steven dan Michael membenarkan, bahwa sebagain besar Waria di Kota Manado berasal dari Sindulang Satu Kecamatan Singkil tepatnya dilingkungan 2.

“Serius, pa Torang di Lingkungan 2 paling banyak Waria tinggal. Dan mereka sangat akrab bergaul ditengah masyarakat,” koar keduanya.

Kepala Lingkungan 2 Kelurahan Sindulang Satu Mike Johanis mengatakan, dari 478/KK yang berdomisili di Lingkungan 2 , sedikitnya ada 50-an Waria yang melakukan aktifitas dilingkungan sini.

“Pergaulan meteka sangat bagus ditengah masyarakat dan taat pada aturan pemerintah Kelurahan dan Lingkungan,” pungkas Pala yang dikenal ramah dan baik hati dengan masyarakat ini.

(Rogam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *