MANADO,JURNAL6.COM- Ikatan Kekeluargaan Indonesia, Sangihe ,Sitaro, Talaud (IKKIST) sekira pukul 15.00 Wita berlokasi di Kantor Dinas Pariwisata Kota Manado mengelar Rapat Koordinasi perdana Kamis (19/11/2020).
Dalam rapat koordinasi perdana itu, dihadiri sekira 30-an pengurus yang semuanya berdarah Sangihe Talaud dengan mewakili berbagai bidang diorganisasi kemasyarakatan tersebut.
Menurut Ketua DPC IKKIST Kota Manado Drs Pontowuisang Kakauhe Msi, atas nama pendahulu dan orang-orang tua doeloe , kami ucapkan terimah kasih atas kehadiran kita semua . Dan IKKIST ini sangat berbeda dengan organisasi yang memprioritaskan keuntungan semata sebab IKKIST adalah organisasi kemasyarakatan. Apalagi didalam SK IKKIST tercatat ada 415 orang pengurus
” IKKIST bukan organisasi politik , jadi jangan bawah organisasi ke ranah politik sebab berdasarkan Mukerbes . Jadi mulai hari ini pikiran kita harus bersih, murni jauh dari politik. ” ucap Kakauhe
Lebih jauh kata Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Manado ini, sesuai perjalanan sejarah (IKKIST) syarat dengan amanah untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat (IKKIST) yang berdiaspora di Kota Manado.
” IKKIST juga memiliki warisan budaya yakni adat Tulude dan Natal sebab kultur dan fondasi budaya adalah palang pintu utama dari IKKIST.,” tukasnya.
Pengurus IPSSI Sulut inipun menambahkan, tugas kita adalah menelusuri jalan kebaikan harkat dan martabat yang sudah dirintis oleh para tokoh adat serta pendahulu IKKIST.
” Rapat kali ini adalah
Perkenalan seluruh pengurus, musyawarah kerja serta menindaklanjuti pelantikan para pengurus IKKIST,” pungkas Pontowuisang yang pernah menjabat sebagai Kepala Bidang Olahraga (Kabid) Dispora Manado.
Sementara itu Sekretaris IKKIST Richard Kundiman SE, yang juga salah satu Jurnalis senior RRI menambahkan, rapat koordinasi ini sangatlah penting sebab tujuan utama kita adalah memperhatikan dan pedulj dengan masyarakat Nusa Utara. Sebab hidup adalah bayangan.” Pungkas Binpres KONI Manado ini.
(Rogam)
