Peduli Dampak COVID-19, Gaghana Salurkan Bantuan untuk Warga Kecamatan Tatoareng dan Kendahe

Sangihe94 views

Sangihe, Jurnal6
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe benar-benar menunjukan keseriusannya memperhatikan keadaan masyarakat di daratan hingga masyarakat di daerah pulau terluar, di masa pandemi Covid-19. Sabtu, (27/6/2020) hingga Minggu, (28/6/2020), Bupati Sangihe, Jabes Gaghana, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Sangihe, Ririswati Gaghana Katamsi, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke beberapa desa di kecamatan kepulauan. Ikut dalam kunjungan itu, beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemkab Kabupaten Sangihe.

Bupati menjelaskan bahwa kunjungan kerja kali ini bertujuan untuk meninjau secara langsung kondisi masyarakat, khususnya di daerah kepulauan pasca terdampak penyebaran pandemi COVID-19.

“Jadi kita akan meninjau keadaan saudara-saudara kita yang berada di pulau terluar. Kita akan mulai dari Desa Kalama yang berada di Kecamatan Tatoareng, kemudian lanjut ke Desa Mahengetang, Kahakitang, terus ke Desa Para Lele, lalu kita menuju ke dua desa kepulauan yang ada di Kecamatan Kendahe, yakni Desa Kawaluso dan terakhir Desa Lipang,” jelasnya

Dijelaskan Gaghana, pada kunker kali ini, Pemkab Sangihe juga turut menggandeng PT Pos Cabang Tahuna sebagai penyalur Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia (RI). Gaghana mengatakan dari Pemkab Sangihe sendiri juga akan menyalurkan bantuan berupa bahan pokok (bapok) kepada masyarakat terdampak Covid 19 di setiap pulau akan dikunjungi nanti.

“Meski bantuan Bapok ini tidak seberapa jika dilihat dari jumlahnya, tetapi saya berharap ini dapat membantu masyarakat yang ada di pulau, sekaligus berharap bantuan ini dapat digunakan sebaik mungkin,” sambungnya.

Ia menambahkan, yang menjadi prinsip utama dalam masa pandemi ini, adalah kesehatan dan kesiap-siagaan masyarakat, serta ketahanan pangan, ditunjang dengan semangat bersama Pemerintah dan masyarakat Sangihe yang ada di semua wilayah. 

“Memang yang saya lihat hari ini, kenyataannya malah masyarakat pulau sangat tegas dengan imbauan pemerintah terkait Pencegahannya, termasuk ketersediaan alat cuci tangan, pembatasan sosial, hingga, penggunaan masker,” ungkap Bupati, sekaligus menghaturkan terima kasihnya, akan kepatuhan yang sudah dilakukan masyarakat,” ujar Gaghana

Sementara itu, terkait BST dan Sembako berupa beras dan minyak goreng yang diserahkan secara langsung, Bupati berharap hal tersebut dapat bermanfaat untuk ketahanan Bapok masyarakat ditengah realitas penurunan omset, imbas berkurangnya penjualan ikan yang menjadi sumber andalan.

“Hal ini yang menjadi harapan bersama, bahwa kita semua dapat bersatu padu, dalam menghadapi masa-masa sulit pandemi ini,” tandasnya.(Ady)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *