Kawalo Minta Penyaluran Sembako Dipercepat dan Didata Akurat

MANADO,JURNAL6.COM- Aksi dan gerak cepat Pemerintah Kota (Pemkot) Manado melalui Walikota GS Vicky Lumentut untuk menyalurkan bantuan sembako berupa beras kepada masyarakat yang betul-betul miskin dan sangat membutuh kan akibat dampak Virus Corona, mendapat apresiasi positif dari sejumlah kalangan legislator yang berkantor digedung putih Tikala.

Menurut personil Moncong Putih Hengkie Noch Kawalo SE, penyaluran bantuan beras itu harus didata seakurat mungkin dan secepatnya disalurkan kepada masyarakat yang benar-benar miskin bukan yang diperuntukan bagi kalangan menengah keatas.

“Saya berharap sembako ini secepatnya disalurkan, sebab bantuan itu merupakan instrumen dari Pemerintah Kota,” ucap Engkie.

Lebih jauh kata mantan pemain Persma diera tahun 90-an ini, para perangkat Kecamatan , Kelurahan dan Kepala Lingkungan, harus melakukan pendataan yang akurat. Jangan sampai ada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kehidupannya mapan ikut mendapatkan jatah beras bantuan Pemerintah tersebut .

“Kami minta para perangkat Kecamatan sampai Lingkungan untuk tegas dalam mendata dan menyalurkan bantuan tersebut. Jangan ASN kong ngoni mo kaseh, kalau kedapatan seperti itu , ini namanya pembohongan publik,” tegas Kawalo.

Selain itu kata Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Manado ini, bantuan sembako dari Pemerintah Kota ini juga merupakan dana APBD yang harus mendapatkan persetujuan dewan sesuai UU Nomor 23.

“Kami juga meminta agar dari 40 Anggota Dewan yang ada di Kota Manado, untuk ikut peduli dengan kondisi masyarakat miskin yang tak bisa bekerja lagi akibat dampak Virus Corona dan harus tetap tinggal dirumah .

“Dorang so nyanda kerja, kong nembole keluar rumah sesuai instruksi Pemerintah pusat dan daerah. Jadi mo kaseh makan apa dorang pe bini anak,” pungkas Kawalo.

Sementara itu Pemerintah Kota Manado melalui Walikota GS Vicky Lumentut , akan segera menyalurkan bantuan sembako berupa beras kepada masyarakat miskin yang benar benar sangat membutuhkan.

“Kita Pemerintah Kota memiliki cadangan beras di Bulog sebanyak 100 ton. Dan itu akan dibagikan kepada masyarakat berdasarkan ketentuan dan aturan yang berlaku. Dan terkait penyaluran, langsung berhubungan dengan Dinas Sosial,” pungkas Walikota.

(ONAl GAMPU )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *