Manado, Jurnal6
Penambang Emas Tanpa Izin (PETI) mulai merajalela di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Belum habis protes warga soal aktivitas PETI di Hutan Potolo, Kabupaten Bolaang Mongondow, kini muncul lagi kabar PETI di daerah lain. Kali ini, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), jadi sasaran.
Informasi diterima redaksi Jurnal6.com, aktivitas PETI tercium di wilayah Desa Tokin, Kecamatan Motoling Timur. “Aktivitas PETI sudah mulai ada di sini. Lokasinya di seputaran tambang PT SEJ (Sumber Energi Jaya, red),” kata sumber yang meminta namanya tidak dipublikasi.
Menurut dia, para penambang itu sebagian besar adalah warga dari desa di sekitar PT SEJ. “Orang-orang di sini saja para penambangnya,” ungkap pria asal wilayah lingkar tambang PT SEJ.
Untuk memastikan informasi itu, dia menunjukkan foto tromol, alat penghancur batuan emas yang sudah dipasang di lokasi tambang. “Mungkin mereka baru mulai beroperasi, sebab ampas hasil tromol baru sedikit,” imbuhnya.
Jika hal ini dibiarkan, kata sumber, akan semakin banyak penambang yang akan datang ke lokasi tersebut. “Kami khawatir akan ada gangguan kamtibmas jika hal ini tidak segera diantisipasi. Petugas harus segera turun tangan,” tegasnya.(nal/jrl)
