Jurnal6 Manado – Perkembangan kasus Wabah virus Corona yang ditemukan di kota Wuhan China tercatat telah menewaskan 41 orang, Sementara, jumlah kasusnya telah melonjak tajam hingga hampir 1.300 orang hingga Sabtu (25/1).
Dikutip dari laman merdeka.co.id, berdasarakan pernyataan Komisi Kesehatan Provinsi Hubei melaporkan 15 kematian baru terjadi di Wuhan, kota berpenduduk 11 juta jiwa. Kota yang menjadi tempat penularan pertama.
Menanggapi hal ini Ketua komisi 4 DPRD Sulut Braien Waworuntu (BW) mengingatkan Pemerintah Propinsi Sulawesi Utara melalui Dinas terkait kasus tersebut harus menjadi perhatian serius serta perlu adanya tindakan cepat dan tepat untuk mencegah masuknya virus tersebut di daerah ini.
Lanjutnya, perlu dilakukan upaya sosialisasi kepada masyarakat dalam mencegah penularan virus tersebut sehingga masyarakat tidak dibuat panik.
“Memang sampai detik ini belum ada laporan yang terjangkit virus Corona di Sulut namun pastinya ada kepanikan di masyarakat. Saya meminta Dinas Kesehatan terus pro aktif melakukan pengawasan dan pemeriksaan. Dorong Rumah sakit di Sulut bekerja ekstra terkait masalah virus Corona ini. Saya juga mendesak Pemprov Sulut lakukan terobosan, jangan cuma awasi” tegas Waworuntu , Minggu (26/1/2020).
Ditambahkannnya bila memang harus dilakukan tindakan penghentian sementara penerbangan dari China – Manado merupakan hal yang baik karena merupakan bagian dari langkah antisipasi pemerintah.
” Kalau perlu tutup sementara penerbangan langsung China- Manado, kalau sudah memungkinan baru buka kembali. Utamakan dulu kenyamanan warga Sulut. Sikap Pemerintah Provinsi Sulut saat ini dibutuhkan masyarakat Sulut,” tandas BW.* (stem)
