7 Jabatan Kosong, Pemkab Sangihe Gelar Open Bidding

Sangihe667 views

Sangihe Jurnal6 – Pasca dilakukannya mutasi terhadap tujuh jabatan pimpinan tinggi 26 November 2019 lalu, beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengalami kekosongan pimpinan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe pun melakukan pengumuman untuk pendaftaran seleksi terbuka (open bidding) terhadap delapan jabatan pimpinan tinggi.

“Sebenarnya hanya tujuh jabatan diantaranya Kadis Perpustakaan dan Kearsipan, Kadis Perkim, Kadispora, Kadis PPKB, Kepala DLH, Kadis Pertanian. Namun ditambah juga Badan Perbatasan yang kembali akan dikukuhkan, sehingga kami sudah mempersiapkan pejabat yang nanti mengisi di badan perbatasan,” jelas Kepala BKDD Sangihe Steven Lawendatu.

Dia berharap, dari tahapan waktu yang sudah ditentukan semoga cepat terpenuhi mengingat sudah bulan desember. Dan kemungkinan besar di bulan desember sudah akan dilakukan asesment centre, wawancara dan penyusunan makalah. Sampai pelantikan juga diakui Kaban, akan di lakukan Desember 2019 ini, agar Januari sudah action semua.

“Ini akan terus dikawal. Mudah-mudahan sebelum libur semua proses ini sudah selesai. Kan usai pendaftaran, kemudian pengumumannya 14 hari. Semoga tidak menunggu sampai 14 hari atau 1 minggu sudah terpenuhi karena masing-masing jabatan kita minta empat pelamar,” ungkap Lawendatu.

Sementara itu, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Sangihe Edwin Roring ME mengatakan, siapa saja Aparatur Sipil Negara dari luar Kabupaten Sangihe berhak untuk mengikuti open bidding yang dilakukan oleh Pemkab Sangihe yang penting pejabat tersebut memenuhi syarat administrasi, kepangkatan serta syarat-syarat lainnya termasuk rekomendasi dari Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK), dimana yang bersangkutan bernaung.

“Pejabat minimal 4A dan paling lama dua tahun dia berada di jabatan administrator dan batasan umur 56 tahun terhitung maksimal 1 November,” kata Roring.

Roring menambahkan nantinya untuk satu jabatan itu akan diisi minimal 4 peserta dan berharap pejabat tersebut dapat mengikuti sesuai alur.

“Begitu juga bagi perserta untuk dapat bersaing secara sehat dan bisa membuktikan kualitas sebagai ASN,” tutur Roring.

Terpisah, salah satu pejabat Pemkab Sangihe yang enggan namanya dipublis mengakui sudah mempersiapkan dirinya untuk mengikuti open bidding.

“Dari sisi persyaratan saya yakin akan lolos, dari sisi kemampuan juga, sehingga saya optimis akan lolos. Dan bila diberi kepercayaan mengemban tugas dan tanggung jawab oleh Pimpinan daerah akan saya jawab dengan kinerja, tidak hanya asal bapak senang.  Karena saya akan memenuhi semua untuk kemajuan Sangihe,” kuncinya. (Ady)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *