Amurang, Jurnal6
Modoinding Potato Festival (MPF) berangsur diminati. Terbukti, pertambahan jumlah penonton di tiap gelaran terus meningkat. MPF ini pun kans mendunia.
Teranyar, MPF yang dilaksanakan pada Sabtu (12/10/2019), banjir penonton. Ribuan warga dari luar daerah memadati sepanjang jalur pelaksanaan MPF. Alhasil, jalan raya Modoinding jadi lautan sayuran dan lautan manusia.
Puluhan kendaraan roda empat dan roda dua, mengekor di jalur MPF. Semua kendaraan itu dihiasi dengan kentang. Sementara, sayuran lainnya, seperti wortel, bawang batang, kol, pitsai, labu dan sayuran khas Modoinding lainnya, digunakan sebagai hiasan tambahan.
Bupati Minahasa Selatan, Christiany Eugenia Paruntu dan tim dari Kementerian Pertanian (Kementan) yang duduk di panggung kehormatan, terlihat terkagum-kagum. “Benar-benar luar biasa. Ini adalah bukti bahwa produk kentang dan tanaman sayuran lainnya sangat berlimpah di Modoinding,” aku CEP, sapaan akrab Bupati Minahasa Selatan itu.
Suksesnya kegiatan itu mengundang munculnya pernyataan pujian dari mulut CEP. “Keberhasilan ini menunjukkan bahwa persatuan warga Modoinding sangat kuat. Sebab, festival besar seperti ini tak bisa sukses kalau tidak ada kekompakan warga,” ujar CEP.
Dukungan Pemkab Minsel, tak pernah hilang dari balik suksesnya MPF. Bahkan, Pemkab Minsel telah memasukkan MPF ke dalam agenda pariwisata Minsel. “Pemkab Minsel dukung penuh. Ke depan, undangan untuk para tamu dari luar daerah akan kita perbanyak. Dengan harapan, saat Modoinding Potato Festival berakhir, akan ada investor yang menanamkan investasinya,” tandas CEP.(rul mantik)