Warga Ongkau Tewas, Diduga Akibat Hindari Lobang Galian Proyek Jalan Trans Sulawesi

Minsel362 views

Amurang, Jurnal6
Proyek penggalian aspal jalan Trans Sulawesi, ‘minta’ korban. Satu orang meninggal, satunya lagi luka berat. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (31/7/2019), sekira Pukul 22.00 Wita.

Kecelakaan lalulintas (lakalantas) ini terjadi di Jalan Trans Sulawesi, tepatnya di simpang tiga Desa Tenga, Kecamatan Tenga, Kabupaten Minahasa Selatan. Informasi diperoleh, sepeda motor jenis Honda Vario Nomor Polisi DB 2468 EO, yang dikendarai oleh Jerry Corneles (35), warga Desa Ongkau, Kecamatan Sinonsayang; berboncengan dengan Kenny Piri, sesama warga Desa Ongkau, bergerak dari arah Desa Ongkau menuju Amurang. Saat melintas di Tempat kejadian Perkara (TKP), keduanya mengalami kecelakaan tunggal (laka tunggal).

Kapolsek Tenga Iptu Ronal Mawuntu, saat dikonfirmasi menyebutkan bahwa lakatunggal ini terjadi karena kendaraan sepeda motor kehilangan kendali saat melintas di jalanan berlobang, yang digali untuk perbaikan. “Sepeda motor Honda Vario DB 2468 EO hilang kendali saat melintas di jalan berlobang, yang mana jalan tersebut diketahui digali untuk perbaikan. Pada akhirnya sepeda motor ini keluar jalan dan menabrak pohon,” terang Mawuntu.

Akibat kecelakaan ini, pengendara sepeda motor, Jerry Corneles mengalami luka berat, sedangkan pria yang diboncengnya yakni Kenny Piri, meninggal dunia di TKP. “Kami telah melakukan olah TKP, usai kedua korban dievakuasi ke RSUD Minsel. Selanjutnya untuk babuk kendaraan telah kami amankan guna kepentingan penyelidikan dan penyidikan,” kuncinya.(rul mantik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *