Bupati Minsel Sukses Perjuangkan Honorer K2, Rekrutmen P3K Dibuka Februari 2019

Minsel309 views

Amurang, Jurnal6
Asa Honorer Kategori 2 (K2) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan (Minsel), menjadi pegawai tetap, terjawab. Perjuangan Bupati Minsel, Dr Christiany Eugenia Paruntu, jadi penentu. Kini, selangkah lagi, status Honda K2 itu akan setara Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Pertemuan dengan KemenPAN-RB

Kepastian nasib tenaga honorer daerah ini menjadi jelas, setelah CEP, sapaan akrab Bupati Minsel, beberapa kali menyambangi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Hasilnya, Menteri PAN- RB Drs Syafrudin MSi mengeluarkan pernyataan bahwa rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K) segera dibuka Bulan Februari 2019 ini.


Menurut CEP, Menpan-RB menegaskan bahwa dalam rekrutmen P3K, harus mengutamakan tenaga honorer daerah yang telah belasan tahun mengabdi. “Pernyataan Menpan RB sudah sangat sesuai dengan harapan kita, sebab memang itu yang kita perjuangkan dari awal,” aku bupati dua periode ini.

Dijelaskan CEP, P3K setara dengan PNS. Sebab, baik gaji dan golongan P3K, tidak berbeda. P3K, juga bisa menduduki posisi eselon IV, III dan bahkan eselon II. “Jadi, pegawai daerah berstatus P3K dan PNS, itu setara. Hanya sistem penerimaannya dan namanya saja yang berbeda,” terang Bendahara Umum Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) itu.

Diberitakan juga sebelumnya, Bupati Minsel Christiany Euginia Paruntu, prihatin dengan nasib tenaga Honorer Daerah. Kepedulian itu dia buktikan dengan kunjungannya ke KemenPAN-RB. Pada pertemuan itu, CEP menemui MenPAN-RB dan meminta memperhatian nasib tenaga Honda terutama K2 yang telah memberikan pengabdian pada negara lebih dari 15 tahun.”Banyak yang sudah mengabdi dan berkarya lebih dari 15 tahun. Sudah tentu banyak yang telah dikorbankan oleh mereka. Bayangkan saja dengan lamanya mengabdi sehingga melewati umur untuk masuk PNS. Saya bermohon untuk menjadi perhatian pak Menteri,” pinta CEP.

Dia juga meminta kepada MenPAN-RB agar pada perekrutan Pejabat Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K), Honda K2 mendapat fasilitas khusus. “Ini menjadi bentuk penghargaan. Selain juga mereka telah teruji dalam menjalankan tugas selama ini. Begitu pula dari segi loyalitas. Saya bersama rekan-rekan kepala daerah lain terus berusaha masuknya konsep ini di perekrutan P3k,” tegas CEP.(rul mantik/advert)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *